> >

Kapolri Respons Dugaan Pemerasan yang Dilakukan Pimpinan KPK dalam Kasus Korupsi Kementan

Hukum | 5 Oktober 2023, 15:06 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (Sumber: KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo buka suara menanggapi isu yang beredar mengenai dugaan pemerasaan yang dilakukan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK dalam kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian atau Kementan.

Terkait hal tersebut, Jenderal Listyo Sigit mengatakan bakal mengecek terlebih dahulu ke Polda Metro Jaya mengenai dugaan pemerasan tersebut.

"Emang ada ya? Ya nanti akan kita cek di Polda (Metro Jaya)," kata Listyo Sigit seusai upacara peringatan HUT TNI di Lapangan Monumen Nasional, Jakarta, Kamis (5/10/2023).

Baca Juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Mengaku Siap Hadapi Proses Hukum di KPK

Listyo Sigit berjanji bahwa pihaknya akan mengungkap kebenaran mengenai kabar tersebut kepada masyarakat.

"Kalau sudah, nanti kita akan berikan rilis," kata Kapolri, dikutip dari laporan jurnalis KompasTV

Diketahui, dugaan pemerasan yang diduga dilakukan oleh pimpinan KPK muncul setelah beredarnya surat panggilan pemeriksaan dari Polda Metro Jaya kepada sopir dan ajudan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sebagai saksi untuk penyelidikan kasus ini.

Adapun surat pemeriksaan itu teregistrasi dengan nomor B/10339/VIII/Res.3.3./2023/Ditreskrimsus yang berisikan pemanggilan terhadap sopir Menteri Pertanian bernama Heri.

Perkara dugaan pemerasan itu diketahui tengah ditangani oleh Subdit V Tipidkor Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.

Pemerasan itu disebut terkait penanganan perkara di Kementerian Pertanian pada tahun 2021. Sopir Mentan, Heri, diminta hadir dan menjadi saksi dalam pemeriksaan pada 28 Agustus 2023 lalu di ruang Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya sekitar pukul 09.30 WIB.

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Kompas.com


TERBARU