> >

Mentan Syahrul Yasin Limpo Tiba di Indonesia, Begini Penampakannya saat di Bandara Soekarno-Hatta

Peristiwa | 4 Oktober 2023, 21:19 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kanan) saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (4/10/2023). (Sumber: Tribunnews/istimewa.)

Diketahui, selama penggeledahan tersebut, Syahrul sedang berada di luar negeri dalam rangka kunjungan kerja.

Mentan pun dikabarkan akan pulang ke Indonesia dari lawatannya ke luar negeri tersebut pada 1 Oktober lalu. Namun, ia justru sempat dikabarkan hilang kontak.

Baca Juga: Cari Barang Bukti, KPK Geledah Rumah Mentan Syahrul di Makassar dan Rumah Staf di Jagakarsa

Terkait hal ini, Bendahara Umum Partai Nasional Demokrat atau NasDem Ahmad Sahroni pun telah buka suara.

Sahroni membantah kabar "hilang" Syahrul sebagai upaya untuk kabur. Ia pun menjelaskan terkait alasan Mentan yang sebelumnya tak kunjungkembali ke Indonesia.

Menurut Sahroni, Syahrul Yasin Limpo sedang menjalani pengobatan di luar negeri karena menderita sakit prostat. Meski demikian, ia tak mengatakan lokasi atau negara yang menjadi tempat berobat Mentan.

“Benar sekali (Syahrul sakit dan berobat), karena prostat,” kata Sahroni, Selasa (3/10).

Mentan Disebut Jadi Tersangka Korupsi

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan atau Menko Polhukam Mahfud MD menyebut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi di kementerian yang dipimpinnya.

"Bahwa dia sudah tersangka? Ya, saya sudah dapat informasi. Malah sejak kalau eksposenya itu kan sudah lama kalau tersangka," kata Mahfud di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (4/10/2023).

Informasi mengenai status Syahrul Yasin Limpo menjadi tersangka, kata Mahfud, didapat dari laporan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Mahfud mengatakan bahwa ekspose perkara terkait kasus yang menjerat Syahrul Yasin Limpo sudah dilakukan sejak lama.

Baca Juga: Penyidik KPK Bawa Koper dan Mobil Audi dari Penggeledahan Dua Rumah Mentan Syahrul di Makassar

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Kompas.com/Harian Kompas.


TERBARU