> >

5 Fakta Kebakaran Museum Nasional: Kronologi, Penyebab Sementara, 4 Ruangan Hangus

Peristiwa | 17 September 2023, 09:28 WIB
Bagian belakang bangunan Museum Nasional atau Museum Gajah tampak ambruk akibat kebakaran pada Sabtu (16/9/2023) malam. (Sumber: KOMPAS.com/TRIA SUTRISNA)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kebakaran melanda Museum Nasional atau Museum Gajah di Jakarta Pusat, Sabtu (16/9/2023). Simak fakta-faktanya, meliputi kronologi hingga penyebab kebakaran Museum Nasional.

Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Atap dan tembok bagian belakang salah satu bangunan Museum Nasional pun hangus terbakar dan ambruk.

Baca Juga: Museum Nasional Kebakaran, Nadiem Makarim Prioritaskan Keselamatan Benda-Benda Sejarah

Fakta-Fakta Kebakaran Museum Nasional

1. Penyebab Sementara

Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat Asril Rizal mengatakan bahwa penyebab sementara kebakaran Museum Nasional ini diduga karena adanya korsleting listrik.

Korsleting listrik ini terjadi di area bedeng tukang yang tengah merenovasi Gedung Blok C Museum Nasional. Akibatnya, api memantik dan menyebabkan kebakaran.

"Korsleting listrik di belakang pameran museum diduga berasal dari area bedeng tukang yang sedang melaksanakan perbaikan gedung Blok C," kata Asril, Sabtu malam, dikutip Antara.

Baca Juga: Sejarah Museum Indonesia yang Kebakaran, Berdiri sejak 1778, Ada 140.000 Koleksi Bersejarah

2. Kronologi Kebakaran Museum Nasional

Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat melaporkan bahwa kebakaran ini terjadi ketika petugas keamanan atau sekuriti tengah melaksanakan apel. Saat itu, pukul 19.58 WIB terdengar ledakan dari arah bedeng proyek renovasi museum.

Alarm kebakaran pun berbunyi, tetapi api sudah membesar. Angin kencang membuat api lebih cepat merembet.

Petugas pemadam kebakaran (damkar) pun didatangkan. Damkar Jakarta Pusat mengirimkan 52 petugas untuk memadamkan si jago merah yang mengamuk melahap ruangan di Gedung A Museum Nasional.

Asril mengatakan bahwa bangunan yang terbakar merupakan lokasi pameran koleksi dari Museum Nasional. Dia memastikan, gedung utama museum aman.

“Jadi, yang terbakar itu Gedung A. Kalau gedung intinya aman, hanya bagian belakang saja, gedung pameran,” jelas Asril.

Berkat gerak cepat dari tim damkar, pukul 22.15 WIB, api berhasil dipadamkan.

3. Ruangan yang Hangus

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan bahwa kebakaran Museum Nasional ini telah menghanguskan empat ruangan penyimpanan benda bersejarah.

Empat ruangan yang terbakar itu terdapat pada sayap kanan gedung, bagian tengah gedung, dan ruang tunggu.

“Kurang lebih ada empat ruangan yang menyimpan barang bersejarah (terbakar),” ujar Komarudin di lokasi, Sabtu, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.

Sayangnya, belum diketahui artefak apa saja yang terbakar akibat peristiwa itu. Pihak kepolisian masih menunggu hasil investigasi yang dilakukan bersama pengelola museum.

Baca Juga: Kronologi Kebakaran Museum Nasional, Api Diduga Berasal dari Bedeng Proyek

4. Nadiem Makarim Bentuk Tim Gabungan

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim akan membentuk tim gabungan guna menginventarisasi artefak atau benda-benda bersejarah usai kebakaran melanda Museum Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (16/9/2023) malam.

Tim gabungan ini akan terdiri dari pihak Museum Nasional atau Museum Gajah, pakar museum, pihak kepolisian, dan petugas pemadam kebakaran (damkar).

“Prioritas pertama menyelamatkan sebanyak mungkin artefak dan peninggalan bersejarah yang ada di ruangan yang terdampak,” kata Nadiem usai meninjau lokasi kebakaran, Minggu (17/9/2023) dini hari.

Inventarisasi ini meliputi pencatatan benda-benda museum yang rusak akibat dilalap si jago merah serta mengamankan benda-benda yang memiliki nilai sejarah tinggi.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Museum Nasional Kebakaran Malam Ini, Sebagian Bangunan Belakang Gedung Roboh

5. Tak Ada Korban Jiwa

Komarudin memastikan bahwa kebakaran Museum Nasional ini tidak menimbulkan korban luka maupun korban jiwa. Namun, seorang petugas damkar sempat mengalami sesak napas akibat terlalu banyak menghirup asap.

Tim bergerak untuk memberikan pertolongan. Komarudin bilang, petugas tersebut sudah dievakuasi.

 

 

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Kompas.com/Antara


TERBARU