Masuk Tahun Politik, MUI Ingatkan Dai Jangan Terpecah Belah
Rumah pemilu | 25 Agustus 2023, 04:00 WIB
Sementara itu, Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI KH Muhammad Faiz yang menjadi pembicara kunci menyampaikan pentingnya para dai belajar pada masa lalu.
Sehingga, menjelang Pemilu atau pada pelaksanaan Pemilu dan pasca Pemilu 2024 nanti, materi dakwah yang disampaikan oleh para dai tidak mengarah pada pecah belah umat.
Gus Faiz juga mengingatkan, pentingnya para dai menjaga NKRI dari pihak-pihak yang menginginkan bentuk khilafah yang tidak sesuai dengan kesepakatan para pendiri bangsa.
“Adalah tugas para dai mendewasakan umat dalam berpolitik, sehingga perbedaan pilihan politik tidak menyebabkan perpecahan,” kata Gus Faiz, begitu akrab disapa.
Dia menjelaskan, adanya perbedaan pilihan politik ini karena pertimbangan kemaslahatannya berbeda. Sebagian meyakini kalau si A yang menjadi presiden akan maslahat. Sebagian lainnya juga meyakini kalau B yang menjadi presiden maka akan membuat lebih maslahat.
Baca Juga: Apakah Menyikat Gigi Membatalkan Puasa atau Tidak? Ini Jawaban Majelis Ulama Indonesia
“Jadi semua pihak harus memahami pilihan orang lain yang berbeda jangan sampai mengkait-kaitkan prefensi politik dengan keimanan atau keislaman seseorang,” jelas Gus Faiz.
Penulis : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV