> >

Pengamat Sebut Pendukung Ganjar Maupun Anies akan Bergabung jika Keduanya Diduetkan

Rumah pemilu | 24 Agustus 2023, 13:34 WIB
Ganjar Pranowo (kiri) dan Anies Baswedan (kanan). (Sumber: KOMPAS/HAS/RON)

Jika parpol dan dua bacapres lain tidak secepatnya meneguhkan posisi mereka, termasuk mengumumkan pendamping atau bakal cawapres, tidak menutup kemungkinan basis mereka habis digerogoti oleh Prabowo.

“Kalau mereka tidak secepatnya kemudian meneguhkan posisi mereka, menyatakan sikap politik mereka, membentuk branding politik mereka, basis mereka akan habis digerogoti oleh Prabowo.”

“Kalau kemudian mereka menyatakan sikap, misalnya mau membentuk ‘Ganas’ (Ganjar-Anies), itu kan sudah ada branding dan karakrteristik di situ, dan juga sudah terbentuk karakteristik pemilih yang mereka mau sasar,” urainya.

Andi Ali Armunanto juga berpendapat bahwa saat ini semuanya masih mengambang dan gampang dipengaruhi untuk berpindah dukungan.

Hal itu bisa diatasi jika Anies maupun Ganjar meneguhkan posisinya, misalnya mendeklarasikan cawapres.

“Kalau mereka sudah meneguhkan posisinya, bahkan melakukan deklarasi misalnya, tentu hal ini bisa mempercepat terbentuknya kohesi politik.”

“Persoalannya sekarang, baik Ganjar maupun Anies itu posisinya mengambang. Bagaimana kemudian mereka mau membentuk kohesivitas misalnya dengan pengdukung PKS, NasDem, Demokrat kalau Anies sendiri sampai sekarang belum menyatakan cawapresnya, Ganjar juga begitu,” ujarnya.

Hal itu menurut dia sangat berbeda dengan kondisi Prabowo Subianto, yang pendukungnya tidak mempermasalahkan siapa pun cawapresnya nanti.

“Prabowo sudah jelas, apalagi dengan dukungan Istana, ditambah Golkar dan segala macam, orang tidak mempermasalahkan siapa wapresnya. Kalau Ganjar dan Anies, orang mempermasalahkan siapa wapresnya.”

"Kalau Anies dan Ganjar langsung mengukuhkan mereka, maka baik pendukung Anies yang loyal maupun pendukung Ganjar yang loyal, sudah pasti akan bergabung," ujarnya.

Baca Juga: PKS Sebut Duet Ganjar Anies di Pilpres 2024 Bisa Jadi "Ganas"

Sebelumnya, Kompas.TV memberitakan, wacana duet Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan pada Pilpres 2024 dinilai masih sangat terbuka.

Politikus PKS Nasir Djamil menyatakan, peluang tersebut masih tetap ada lantaran pergerakan politik sangat dinamis.

Apalagi seluruh nama-nama yang muncul masih dalam kategori bakal capres dan cawapres. Belum secara resmi didaftarkan ke KPU sebagai pasangan capres dan cawapres. 

Menurutnya, duet Ganjar Anies bisa menjadi pasangan "Ganas" alias Ganjar-Anies.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU