Presiden Jokowi Menetapkan 24 Juli Sebagai Hari Kebaya Nasional
Humaniora | 9 Agustus 2023, 11:40 WIBSebelumnya pada Minggu (6/8/2023), ada acara Istana Berkebaya di Istana Merdeka, Jakarta. Acara Istana Berkebaya merupakan side event perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia yang diinisiasi oleh Pemprov DKI Jakarta.
Acara yang juga disiapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) ini bertujuan untuk mengangkat nasionalisme melalui budaya berkebaya.
Istana Berkebaya merupakan peragaan busana kebaya yang akan diikuti 401 peserta dengan catwalk sepanjang 200 meter. Termasuk Ibu Negara Iriana Jokowi, Menkeu Sri Mulyani, dan Menlu Retno Marsudi.
Acara tersebut dibuka oleh Presiden Jokowi dan Iriana Jokowi. Presiden mengatakan, kebaya merupakan lambang dari karakter masyarakat Indonesia yang anggun.
Baca Juga: Joe Biden Diundang ke KTT ASEAN di Jakarta, Jokowi: Masih Proses Konfirmasi
“Kebaya itu melambangkan karakter masyarakat Indonesia yang anggun, yang lemah lembut, yang sopan, dan bersahaja,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, Kepala Negara terlihat memakai baju koko sadariah berwarna hitam dilengkapi dengan peci hitam dan sarung hijau yang terbalut di leher. Sedangkan, Ibu Negara terlihat memakai kebaya encim berwarna merah dan kain Betawi dengan warna senada.
Layaknya acara Betawi umumnya, gelaran Istana Kebaya juga dimulai dengan pantun yang disampaikan oleh Ibu Iriana Jokowi.
“Sebelum acara dimulai, izin Pak Jokowi saya mau berpantun. Bunga menur, bunga raflesia. Mekar sekuntum, merah merona. Citra luhur wanita Indonesia. Pribadi anggun dengan kebaya,” kata Ibu Iriana yang disambut dengan tepuk tangan para hadirin.
Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus
Sumber :