> >

Luhut Akui Keretakan Hubungan Jokowi dan Surya Paloh karena Nasdem Usung Anies di Pilpres 2024

Rumah pemilu | 21 Juli 2023, 10:09 WIB
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Sumber: KOMPAS)

JAKARTA, KOMPAS TV - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengakui bila keretakan hubungan antara Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh karena yang bersangkutan mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres di Pilpres 2024. 

"Ya, bisa jadi karena itu (Nasdem usung Anies jadi bakal capres)," kata Luhut di program Rosi KOMPAS TV, Kamis (20/7/2023).

Menurut dia, keduanya mungkin memiliki komitmen yang diduga dilanggar oleh Surya Paloh, sehingga hubungannya menjadi renggang. 

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Tegaskan Siap Hadir Lagi di Sidang Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti

"Karena mereka berdua mungkin ada komitmen yang kita juga tidak tahu," ujarnya. 

Ia menambahkan, dirinya mengenal sosok Presiden Jokowi yang amat menghargai komitmen yang telah disepakati.

"Kalau saya lihat itu Pak Jokowi sangat menghormati apa yang sudah kita sepakati. itu saja," ujarnya. 

Meski begitu, kata Luhut, Presiden Jokowi sangat menghormati Surya Paloh, perbedaan politik di antara keduanya juga tidak membuat jalinan pesahabatan terputus. 

Luhut juga menilai hubungan Jokowi dengan Surya seperti abang adik. Kalaupun ada silang pendapat tentunya tidak sampai ke sebuah perkelahian. 

"Saya lihat di politik kita kalau tidak cocok langsung musuhan, tapi saya lihat di Pak Jokowi tidak begitu. Beliau orang yang sangat toleran, membuka diri dalam banyak hal." 

Baca Juga: Menko Luhut Prediksi Ada Perubahan Politik usai Surya Paloh Bertemu Presiden Jokowi di Istana

"Saya mengikuti beliau dari wali kota, gubernur dan presiden. Saya lihat benang merahnya beliau seorang demokratis mau mendengar dan berani putuskan dan berani tanggung jawab," kata Luhut.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU