> >

Sudah 3 Kader PDIP Ditegur Kehormatan Partai Gegara Bertemu Prabowo Subianto

Rumah pemilu | 20 Juli 2023, 08:30 WIB
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka bersama Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua Bidang Kehormatan PDIP Komarudin Watubun di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin (22/5/2023). (Sumber: Kompas TV/Ant)

Pertemuan Gibran dengan Prabowo dilakukan di luar rumah dinas Gibran sebagai Wali Kota Surakarta.

Kala itu Gibran menjamu Prabowo di Angkringan Omah Semar, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat malam (19/5/2023).

Tak lama setelah pertemuan tersebut Gibran mendapat peringatan dari DPP PDIP. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto meminta Gibran untuk waspada terhadap manuver politik. 

Apalagi Solo menjadi kandang banteng PDIP, juga sekaligus bagian dari episentrum politik nasional.

Baca Juga: Momen Prabowo Sambut Kunjungan Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko

Setelah Gibran giliran Effendi Simbolon yang dipanggil Bidang Kehormatan Partai. Effendi dipanggil setelah dirinya mengundang Prabowo Subianto di acara Rakernas Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) di Hotel Aryaduta, Menteng, Jakarta Pusat pada Jumat (7/7/2023).

Dalam sambutannya Effendi menilai Prabowo cocok sebagai nakhoda, namun Effendi tidak menjelaskan maksud dari kata "nakhoda" itu. 

Pernyataan tersebut dinilai seolah memperlihatkan perbedaan sikap pribadi Effendi dengan PDIP. Sebab, PDIP telah menetapkan Ganjar Pranowo menjadi bakal Capres. 

Buntut pernyataan tersebut Effendi dipanggil ke kantor DPP PDIP.

Komarudin memberi peringatan keras kepada Effendi bahwa setiap orang yang memiliki kartu tanda anggota (KTA) PDIP, maka harus tunduk kepada aturan oraganisasi. 

Baca Juga: Pengamat Politik: Usai Bertemu Jokowi, Wajah Surya Paloh Berbinar-binar Sekali | SATU MEJA

Jika hal tersebut dirasa berat, disarankan untuk menjadi orang bebas, dengan arti keluar dari keanggotaan PDIP. 

"Jadi kalau mau jadi orang partai ya harus diatur oleh aturan partai, kalau mau jadi orang bebas silakan jangan berpartai," ujar Komarudin saat dihubungi terkait pemanggilan Effendi, Senin (10/7/2023).

 

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU