Usai Viral Dituding Getok Harga Nasi Ayam, RM Hadea Cipali Buka Kembali, Politikus PSI Minta Maaf

JAKARTA, KOMPAS.TV - Usai viral karena disebut mematok harga tinggi atas menu makanannya, rumah makan (RM) Hadea di Rest Area Km 86 Tol Cipali yang sempat ditutup boleh buka kembali mulai besok Rabu (26/4/2023).

Sebelumnya, Astra Tol Cipali selaku pengelola Tol Cipali dan Rest Area Km 86 Tol Cipali menjatuhkan sanksi berupa penutupan kios tersebut selama seminggu.

Akan tetapi, setelah pemilik RM Hadea mengakui adanya perbedaan harga dari yang sebelumnya telah disepakati dengan Asta Tol Cipali, akhirnya mulai besok kios tersebut diizinkan untuk buka kembali.

"Dan mulai besok, pihak RM sudah bisa kembali beroperasi normal seperti biasanya," jelas Section Head Corporate Communication Astra Tol Cipali Asri Fajarwati Ridwan, Selasa (25/4/2023) dilansir dari Kompas.com.

Sebelumnya, RM Hadea menjadi viral usai Juru Bicara sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Sigit Widodo, mengunggah konten terkait harga menu kios tersebut yang mahal.

Baca Juga: Sistem Satu Arah Diperpanjang, Gerbang Tol Kalikangkung Lengang Siang Ini

Kronologi RM Hadea jadi perbincangan publik

Saat mudik dari Tangerang Selatan, Banten, ke Purwokerto, Jawa Tengah melalui Tol Cipali, Sigit beristirahat dan makan di rest area Km 86A.

Melalui media sosial Twitter @sigitwid, Sigit bercerita bahwa ia makan dua porsi nasi ayam dan teh kemasan di RM Hadea. Ia menyebut sang penjual "ngotot" untuk dibayar setelah makan.

Usai menghabiskan makanannya, Sigit diminta membayar sebanyak Rp155 ribu. 

"Buat yang sedang istirahat di rest area 86A Cipali dan ingin ngirit, saya sarankan jangan makan di sini," tulis Sigit, Sabtu (22/4/2023).

"Tapi kalau sedang mau beramal saat lebaran, ya boleh aja," imbuhnya.

Ia pun menyertakan foto kios RM Hadea dalam unggahannya tersebut. Sontak, banyak warganet yang menyayangkan tindakan kios makan tersebut karena dinilai mematok harga tinggi untuk memanfaatkan momen mudik Lebaran 2023.

Akan tetapi, sikap publik berbalik mengutuk tindakan Sigit yang tak jujur. Sebab, kepada media Sigit mengatakan bahwa menu yang dipesannya bukan hanya nasi dan ayam, melainkan nasi, ayam, telur dadar, dan tahu. Sementara anaknya mengambil nasi, dua potong ayam, telur dadar, dan tempe.

Usai cuitannya viral, Sigit pun menghapus konten yang diunggahnya pada hari raya Idulfitri 1444 Hijriah tersebut dan memberikan klarifikasi.

Baca Juga: Menko PMK Minta Pemudik dan Pemilir Bijak Bagi Waktu: Tidur di Rest Area Jangan Lama-Lama

Ia menyebut unggahannya sudah ditanggapi oleh RM Hadea pada Minggu (23/4) dengan sangat baik. Sigit pun berharap RM Hadea melakukan perbaikan sesuai harapan konsumen.

Hari ini, Selasa (25/4) Sigit kembali memberikan klarifikasi terkait perselisihan harga dari menu RM Hadea yang sempat dibelinya.

"Menanggapi twit saya tentang adanya harga makanan yang terlalu tinggi di RM Hadea KM 86A, meskipun sudah selesai namun tampaknya masih ada beberapa hal yang menjadi kontroversi," ujarnya, Selasa (25/4/2023).

"Tentang cuitan pertama saya yang menyebut bahwa saya makan dua porsi nasi ayam dan teh dalam kemasan, mungkin diartikan bahwa ini hanya satu nasi dan satu ayam. Sedangkan dalam pengertian saya, satu porsi artinya nasi ditambah lauk pauk lainnya. Ini yang kemudian saya detilkan dalam wawancara dengan media," imbuhnya.

"Kalau ini dianggap sebagai informasi yang menyesatkan, saya mohon maaf kepada semua pihak, termasuk pada RM Hadea," ujarnya.

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Kompas.com