> >

Resmi Diusung Jadi Bakal Capres PDIP, Berikut Profil Politik Ganjar Pranowo

Politik | 21 April 2023, 13:58 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo usai Rapat Koordinasi Evaluasi Produk Tanaman Pangan dan Hortikultura di Kantor Dinas Pertanian dan Perkebunan Provinsi Jawa Tengah, Kabupaten Semarang, Selasa (14/2/2023). (Sumber: Humas Pemprov Jateng via ANTARA)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Hari ini Jumat (21/4/2023), Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah menetapkan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden di Pilpres 2024  di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat.

Beriringan dengan perayaan hari Kartini dan ditemani oleh Presiden Jokowi, Megawati resmi mengatakan nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menjadi Bakal Capres  PDIP.

Sebelumnya diketahui, hasil survei terbaru dari Research and Consulting (SMRC) dengan simulasi pilihan terbuka, elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai capres kembali ke angka 16,5 persen dari sebelumnya turun ke angka 13 persen.

Kenaikan kembali elektabilitas Gubernur Jawa Tengah setelah meredanya polemik penyelenggaraan Piala Dunia U-20. Hal ini terekam dalam survei Saiful Mujani SMRC periode 11-14 April 2023 yang dipublikasikan pada Sabtu (15/4/2023). 

Direktur Riset SMRC Deni Irvani menjelaskan, dinamika elektabilitas Ganjar tidak terlepas dari isu Piala Dunia U-20.

"Penolakan terhadap tim nasional Israel yang mengakibatkan dibatalkannya Piala Dunia U-20 di Indonesia adalah pernyataan yang tidak populer, harus diakui bahwa publik punya aspirasi berbeda. Publik lebih menginginkan Piala Dunia U-20 dilaksanakan walaupun ada keikutsertaan Israel atau apa pun. Faktanya, kan, kemudian dibatalkan oleh FIFA di akhir Maret, lalu di awal April (elektabilitas) Ganjar mengalami penurunan," kata Deni dikutip dari Kompas.id, Senin (17/4).

Baca Juga: Relawan Ganjarian Spartan: Saya Dengar PDI-P akan Umumkan Ganjar sebagai Capres Hari Ini

Sosok Ganjar bukanlah orang baru di PDIP, ia merupakan kader PDI lama.

Sejak berkuliah di Fakultas Hukum UGM, ia adalah simpatisan lama.

Ganjar pernah bergabung dengan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) yang secara ideologi politik dekat dengan PDI.

Ganjar turut menjadi saksi perubahan PDI menjadi PDI Perjuangan. Pada 1996, Ganjar ikut mendukung Megawati yang waktu itu berhadapan dengan Soejardi.  

Sebelum benar-benar terjun ke dunia politik, karir Ganjar Pranowo diawali dengan menjadi Konsultan HRD PT. Prakarsa 1995-1999.

Dikutip dari situs pemerintah provinsi Jawa Tengah, karir politik pria kelahiran Karanganyar, Jawa Tengah, Jawa Tengah, 28 Oktober 1968 ini menanjak ketika dirinya menjadi anggota DPR RI dua kali periode.

Yakni, anggota Komisi IV DPR RI 2004-2009 (Bidang Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pangan) 2004-2009.

Kemudian, menjadi wakil Ketua Komisi II DPR RI (Bidang Pemerintahan Dlm Negeri, Otonomi Daerah, Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi, Pemilu, Pertanahan Dan Reformasi Agraria) 2009-2013.

Ganjar juga pernah menjabat sebagai anggota Pansus Angket Bank Century di DPR RI 2009-2010.

Anggota Timwas Century di DPR RI 2010-2013, Ketua Pansus RUU tentang Partai Politik di DPR RI 2007-2009, Ketua Pansus tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD di DPR RI 2007-2009, maupun Anggota Badan Legislasi DPR RI 2004-2010.

 

Ia pun pernah didapuk menjadi Sekretaris Fraksi PDIP MPR RI 2009-2010
Sekretaris I Fraksi PDIP DPR RI 2007-2009, serta Wakil Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI 2010-2013

Dan terakhir menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode 2013-2018 dan 2018-2023.

Biodata Ganjar Pranowo

Ganjar Paranowo lahir di Kabupaten Karanganyar pada 28 Oktober 1968 dari pasangan Pamuji dan Sri Suparmi.

Ganjar Pranowo menempuh Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kutoarjo.

Baru setelah masuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), Ganjar melanjutkan ke Yogyakarta tepatnya di SMA BOPKRI Yogyakarta.

Ganjar melanjutkan pendidikannya di Universitas Gadjah Mada dengan mengambil konsentrasi di bidang hukum dan lulus tahun 1995. 

Dilansir dari biografiku.com via Tribun News, Ganjar aktif mengikuti kegiatan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dan Mapagama (Mahasiswa Pecinta Alam Gadjah Mada) ketika menjadi mahasiswa S1 Universitas Gadjah Mada (UGM).

Baca Juga: Jokowi kembali ke Jakarta di Tengah Isu PDI-P Bakal Umumkan Ganjar Jadi Capres

Penulis : Kiki Luqman Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU