> >

Pemerintah Ketok Palu 1 Syawal Lebaran 2023 Malam Nanti, Ini Cara Rukyatul Hilal Sidang Isbat

Hukum | 20 April 2023, 11:09 WIB
Ilustrasi rukyatul hilal 2023 (Sumber: Dok. Istimewa)

Satu hal yang perlu dicermati, hilal sulit dilihat secara langsung. Kalau pun bisa melihatnya, maka biasanya akan terjadi bias dalam prosesi itu.

Apalagi, jika matahari sedang terang atau redup, atupun dalam posisi awan sedang mendung, maka tentu bisa akan sulit melihat hilal.

Untuk melihat hilal, biasanya posisi bulan harus berada dua derajat di atas matahari. Syarat lainnya adalah jarak elongasi dari matahari ke arah kanan atau kiri. Semakin lebar maka makin mudah melihat hilal langsung.

Maka dari itu, untuk melihat hilal biasanya dibantu teleskop dan sejumlah alat.

 

Jika hilal tidak kelihatan, maka malam itu adalah tanggal 30 bulan yang sedang berjalan sebagai proses istikmal atau penyempurnaan sebagaimana hadis. 

“Berpuasalah kalian pada saat kalian telah melihatnya (bulan), dan berbukalah kalian juga di saat telah melihatnya (hilal bulan Syawal) Dan apabila tertutup mendung bagi kalian maka genapkanlah bulan Sya'ban menjadi 30 hari." (HR. Bukhari: 1776 dan Imam Muslim 5/354).

Itulah pengertian rukyatul hilal, proses untuk menentukan awal Ramadan dan Idulfitri dalam kalender Islam. 

Baca Juga: Lebaran 2023 Jumat atau Sabtu? Kemenag Gelar Sidang Isbat Hari Ini di 123 Titik Pantau Hilal

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU