PDIP Belum Putuskan soal Capres dan Koalisi, Wasekjen: Situasinya Masih Dinamis
Rumah pemilu | 6 April 2023, 20:59 WIBBelakangan ini menguat wacana koalisi besar yang meleburkan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).
Di mana KIB terdiri dari yang terdiri dari Golkar, PAN, dan PPP. Sementara KIR berisikan Partai Gerindra dan PKB.
Menanggapi itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut, pihaknya akan setuju masuk ke dalam koalisi besar apabila tercapai sebuah kesepakatan untuk Indonesia yang lebih baik.
"Koalisi itu kan bisa dilakukan jika kemudian visi dan misi atau kemudian cita-cita dari semuanya itu bersepakat untuk bisa melakukannya. Jadi, ya setuju kalau memang itu dilakukan dengan cita-cita dan visi dan misi yang sama untuk Indonesia,” kata Puan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Baca Juga: Syarat Gabung Koalisi Besar Capres dari PDIP, Budiman: Itu Memang Sikap Partai
Selain itu, Puan menyebut PDIP akan mendukung koalisi yang memiliki tujuan yang baik bagi rakyat dan negara.
"Yang terbaik untuk bangsa dan negara, yang terbaik untuk rakyat PDI Perjuangan pasti akan mendukung hal tersebut," katanya.
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Said Abdullah menjelaskan pihaknya terbuka untuk bergabung dengan koalisi besar lima parpol, meskipun bisa mengusung capres atau cawapres sendiri di Pilpres 2024.
Ia lantas menyebut, ada syarat yang akan diajukan PDIP soal capres mengingat mereka adalah pemenang dua kali pemilu.
”Positioning PDIP adalah pemenang Pemilu 2019, basis pencalonan 2024, kan, hasil Pemilu 2019," kata Said saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (4/4/2023), seperti dilansir Kompas.id.
"Pada titik itu, kalau PDIP mengambil posisi capres, ya, wajar-wajar saja, make sense lah,” tambahnya.
Baca Juga: Puan Maharani Sebut PDIP Tak Keberatan Jadi Tuan Rumah Pertemuan Koalisi Besar
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV