> >

Presiden Panggil Sandiaga di Istana, Pengamat: Jokowi Ingin Sandi Mengalah di Pilpres 2024

Rumah pemilu | 16 Maret 2023, 16:53 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno saat memimpin rapat virtual bersama seluruh Kepala Dinas Pariwisata dari 34 provinsi di Indonesia, Sabtu (26/12/2020). (Sumber: Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif)

Sebab, wakil ketua dewan pembina Partai Gerindra itu termasuk ke dalam daftar cawapres yang potensial.

"Sandi termasuk cawapres yang masih potensial dan masih cukup untuk diperhitungkan, sebagai cawapres, karena beliau masih punya elektabilitas yang cukup moncer dengan positioning cawapres." 

"Terus Sandi punya modal logistik. Untuk konstestasi capres/cawapres enggak bisa dari dhuafa, harus punya logistik yang cukup," ujarnya. 

Ia menyebut, bila Sandi tetap menjadi kader Partai Gerindra sebaiknya yang bersangkutan mendukung langkah Prabowo di Pilpres 2024.

"Sandi juga kader Gerindra, harus diakui ruang gerak Sandi agak sulit dan kurang leluasa semenjak Sandi resmi jadi kader Gerindra. Kader partai tetap Prabowo prioritas, salah satu plus minus Sandi kader Partai Gerindra," katanya. 

Sebelumnya, Sandiaga Uno mengaku mendapat sejumlah masukan dari Presiden Joko Widodo saat bertemu di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/3/2023). 

Sandiaga yang juga wakil ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu menuturkan, masukan tersebut diberikan Jokowi dalam rangka menjelang Pilpres 2024. 

Baca Juga: Gerindra Tak Keberatan Sandiaga Uno Pindah ke PPP, Waketum: Bukan Hal Hina Keluar Masuk Partai Lain

"Beliau memberikan pandangan-pandangan kepada saya, tapi tentunya sifatnya tertutup dan ini menjadi pegangan buat saya untuk melangkah ke depan," kata Sandiaga seusai bertemu Jokowi, Rabu sore.

Penulis : Fadel Prayoga Editor : Fadhilah

Sumber : Kompas TV


TERBARU