PAN Gembira jika PDIP Benar-Benar "Jadian" Koalisi dengan PPP: Otomatis Anggota KIB
Rumah pemilu | 8 Maret 2023, 19:26 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Partai Amanat Nasional (PAN) mengaku akan senang jika PDI Perjuangan tambah intens dan jadi koalisi dengan PPP.
Kegembiraan itu diungkapkan Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi soal kabar PDIP mengajak PPP berkoalisi menuju Pilpres 2024.
Jika PDIP bersama PPP, lanjut Viva, maka otomatis akan jadi bagian dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tempat partainya berkoalisi bersama PPP dan Golkar.
"Jika PDI Perjuangan mengajak koalisi dengan PPP atas wasiat Mbah Maimoen (almarhum kiai Kharismatik asal Rembang dan tokoh Nahdlatul Ulama di PPP-red), PAN akan senang dan gembira," kata Viva, Rabu (8/3/2023) dilansir Tribunnews.
Baca Juga: Bakal Koalisi KIB atau KKIR, PDIP: Yang Pasti Tidak dengan Aliansi Parpol Dukung Anies Baswedan
Viva Yoga juga memastikan bahwa KIB tetap solid dan yakin bakal harmonis dengan gabungnya PDIP.
"Karena dengan koalisi dengan PPP, tentu secara otomatis akan juga bekerja sama atau berkoalisi dengan PAN dan Golkar. Sebab PPP adalah anggota KIB," ujarnya.
Viva menambahkan, dengan adanya PDIP, maka ia yakin Pilpres 2024 akan dimenangkan, siapa pun calonnya nanti.
"Siapapun pasangan calon yang akan diusung di Pilpres 2024 berpotensi mendapatkan dukungan besar dan dapat memenangi kompetisi di Pilpres," pungkas Viva.
Baca Juga: PPP dan PDIP Koalisi di Pilpres 2024, Politikus Achmad Baidowi: Cinta Lama Bersemi Kembali
Adapun PAN sendiri secara terbuka mengisyaratkam akan mendukung Ganjar Pranowo dan Erick Thohir sebagai pasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024 yang diungkapkan Ketum merek Zulkifli Hasan pada Minggu (26/2/2023) lalu.
Sedangkan sampai kini, PDI Perjuangan masih belum menentukan nama capres dan cawapres.
Begitu halnya dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), sampai saat ini masih belum mengumumkan siapa yang bakal mereka untuk Pilpres 2024.
Golkar sebagai bagian KIB disebut-sebut masih kekeuh untuk majukan Ketum mereka Airlangga Hartanto sebagai capres.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Fadhilah
Sumber : Kompas TV/Tribunnews