Tanggapi Permintaan NasDem agar Deklarasikan Anies secara Formal, AHY: Sikap Demokrat Sangat Jelas
Rumah pemilu | 25 Februari 2023, 12:37 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menanggapi permintaan Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali agar pihaknya mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (capres) secara formal.
Menurut AHY, sikap Partai Demokrat sudah sangat jelas dalam mengusung Anies sebagai bakal capres 2024.
"Lho kan sudah, sudah kami sampaikan bahwa sikap Partai Demokrat sudah sangat jelas," kata AHY usai menghadiri acara haul ke-12 KH Zainuddin MZ di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (24/2/2023) malam, dikutip Kompas.com.
Bahkan, kata dia, Partai Demokrat sudah menyampaikan sikap dukungan untuk Anies saat menerima kunjungan DPP Partai NasDem.
Saat ini, lanjut AHY, pihaknya tinggal menanti Koalisi Perubahan segera terwujud.
Baca Juga: Alasan NasDem Biayai Safari Anies Baswedan: Memang Dia Tak Punya Duit, Meski Mantan Gubernur
"Kami juga mengutarakan apa yang menjadi sikap dan posisi Partai Demokrat terkait dengan bagaimana Koalisi Perubahan ini bisa segera terwujud, segera terealisasi," ungkapnya.
Ia juga berharap agar Koalisi Perubahan dapat segera mengusung Anies sebagai capres 2024.
Sebab, Partai Demokrat yakin mantan gubernur DKI Jakarta itu mampu membawa perubahan bagi Indonesia ke depannya.
Sebelumnya diberitakan, Ahmad Ali meminta Partai Demokrat mendeklarasikan Anies sebagai capres secara formal.
Menurut dia, Demokrat belum melakukan hal itu, sebab deklarasi pengusungan Anies hanya melalui pernyataan AHY.
“Kan sampai hari ini Demokrat belum mendeklarasikan tentang Pak Anies kan, yang ada hanya pernyataan,” sebut Ali saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
“Ya kita butuhkan (keputusan formal) ini kan bukan keputusan main-main,” sambungnya.
Ali berpendapat, pengusungan Anies harus melalui mekanisme internal partai, sehingga keputusannya memiliki kekuatan hukum.
Jika tidak, lanjut dia, keputusan Demokrat bisa digugat oleh pihak yang tak sepakat.
“Walaupun secara de facto sudah menyatakan dukungan, tapi de jure-nya juga diperlukan dalam satu mekanisme,” ucapnya.
Baca Juga: Sambil Tersenyum, AHY Respons PDIP Tutup Pintu untuk Koalisi Perubahan: Tanya Hasto Langsung
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas.com