> >

Polda Metro Bongkar Makam Siti Korban Pembunuhan Berantai Wowon di Garut untuk Diautopsi

Hukum | 24 Januari 2023, 17:29 WIB
Kolase foto Wowon Erawan pelaku pembunuhan berantai (kiri). Lubang di pekarangan rumah Wowon yang dijadikan tempat mengubur korban (kanan). (Sumber: Tribunnews)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Polda Metro Jaya membongkar makam Siti, salah seorang dari sembilan korban pembunuhan berantai Wowon Erawan alias Aki untuk keperluan autopsi.

Pembongkaran makam Siti yang semasa hidupnya bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW) itu berlangsung di Garut, Jawa Barat.

Baca Juga: Cerita Anak Tiri Selamat dari Pembunuhan Berantai Wowon, Tolak Ikut Pindah ke Bekasi karena Mabuk

"Pagi ini makam kami bongkar di Garut, untuk kepentingan autopsi," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indriwienny Panjiyoga saat dihubungi, Selasa (24/1/2023).

Adapun korban Siti merupakan salah satu korban yang dibunuh oleh komplotan Wowon. Dia merupakan TKW yang menjadi korban penipuan dengan modus bisa menggandakan kekayaan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, Siti dibunuh karena menagih janji kepada tersangka soal penggandaan harta kekayaannya.

Saat itu, Wowon menyampaikan kepada korban Siti bahwa uang yang digandakan tersebut harus diambil di daerah Mataram, Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga: Cium Aroma Pesugihan, Kriminolog Duga Korban Pembunuhan Berantai Wowon Bisa Bertambah

"Jadi Siti ini menagih janji hasil penggandaan uang kepada tersangka. Kemudian dibilang oleh Wowon bahwa ambilnya di Mataram," kata Trunoyudo.

Selanjutnya, Trunoyudo menuturkan, Wowon meminta bantuan mertuanya bernama Noneng untuk mengantar Siti ke Mataram untuk mengambil uang tersebut.

Mereka pun kemudian memutuskan pergi ke Lombok lewat jalur laut menggunakan kapal. Namun, saat mereka berada di atas kapal untuk menuju Mataram, nyawa Siti justru dihabisi.

Wowon memerintahkan mertuanya, Noneng, untuk membunuh Siti dengan cara mendorongnya ke laut saat perjalanan dari Surabaya, Jawa Timur, menuju Mataram, Lombok.

Baca Juga: Rumit! Ini Silsilah Keluarga Wowon yang Jadi Korban Pembunuhan Berantai!

"Yang mendorong Siti adalah Noneng, itu atas perintah Wowon," ucap Trunoyudo.

Kemudian Siti tewas dan jasadnya ditemukan oleh warga mengambang di laut dan dimakamkan di kampung halamannya di kawasan Garut, Jawa Barat.

Setelah itu, kata Kabid Humas Polda Metro, mirisnya nyawa Noneng ternyata juga turut dihabisi oleh Wowon dan kawan-kawan.

Jasad Noneng yang diduga dibunuh pada 2020 itu ditemukan di rumah pelaku di Cianjur, Jawa Barat.

Baca Juga: Sepak Terjang 3 Pembunuh Berantai: Racuni Sekeluarga di Bekasi, Bunuh 6 Orang di Cianjur dan Garut

 

 

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU