Buka-bukaan Puan Maharani Jika Ketum Megawati Tidak Memilih Putrinya jadi Capres PDI-P
Politik | 13 Januari 2023, 06:52 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri belum mengumumkan nama calon presiden (capres) yang diusung partai pada Pilpres 2024 mendatang.
Ketua DPP PDI-P Puan Maharani meyakini Megawati akan memilih kader terbaik untuk menjadi capres pada Pilpres 2024.
Menurut Puan, Megawati sudah mengantongi nama yang akan dipilih. Siapapun yang dipilih ketua umum merupakan keputusan terbaik.
"Saya itu kader kita semua yang ada di PDIP itu kader. Saya meyakini apapun yang menjadi keputusan ibu ketua umum itu adalah keputusan terbaik untuk bangsa dan negara tentu saja PDI Perjuangan," ujar Puan ekslusif di program Rosi KOMPAS TV, Kamis (12/1/2023) malam.
Baca Juga: Belum Ada Kejutan Soal Capres untuk Pemilu 2024, Megawati: Capres Urusan Saya!
Puan menegaskan sebagai kader dirinya bakal menghormati setiap keputusan yang diambil Megawati.
Perempuan yang juga Ketua DPR ini kembali menegaskan pilihan Ketua Umum Megawati adalah keputusan terbaik.
"Sebagai kader tentu saja saya akan ikut dengan apa yang menjadi keputusan ketua umum, karena itu pasti yang terbaik untuk PDIP dan juga bangsa dan negara," ujar Puan.
Puan menambahkan sang ibu memiliki pertimbangan tersendiri untuk melakukan deklarasi capres.
Baca Juga: Jokowi Singgung Capres di Acara HUT Ke-50 PDIP: Saya Senang Calonnya Dari Kader Sendiri!
Menurutnya, meski di acara HUT PDI-P tidak ada pengumuman capres, tapi Megawati sudah memiliki nama capres yang akan dideklarasikan.
Puan juga tak memungkiri banyak yang beranggapan dirinya lah nanti yang akan dipilih oleh ketua umum.
Faktornya karena kedekatan ibu dan anak dan melanjutkan keinginan Megawati agar ada pemimpin perempuan.
Menurut Puan anggapan tersebut tidak benar. Bahkan sebagai seorang anak saja dirinya tidak tahu siapa yang akan diputuskan oleh Megawati.
Baca Juga: Puan Maharani, Ganjar Pranowo, Hingga Tri Rismaharini Masuk jadi Sosok Capres Potensial dari PDI-P
"Jadi enggak semua hal itu saya tahu. Ibu Mega itu betul-betul sangat rasionalitas bagaimana memilih kader terbaiknya untuk menjadi pemimpin. Bukan hanya pemimpin nasional tapi pemimpin di daerah dan tempat lain," ujar Puan.
"Ini bukan urusan anak, ini urusannya bagaimana memunculkan seorang pemimpin untuk bangsa dan negara. Bu Mega punya pertimbangan sendiri jadi bukan berarti harus Puan Maharani," imbuhnya.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV