> >

Malika Bocah 6 Tahun Korban Penculikan saat Ditemukan di Ciledug Ternyata dalam Kondisi Linglung

Peristiwa | 3 Januari 2023, 17:56 WIB
Korban penculikan anak, Malika Anastasya (6), saat dibawa petugas kepolisian setelah ditemukan di kawasan Cipadu, Ciledug, Tangerang Selatan, pada Senin (2/1/2023) malam. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Bocah korban penculikan di Gunung Sahari, Jakarta Pusat, bernama Malika Anastasya disebut terlihat letih dan linglung ketika ditemukan oleh pihak kepolisian.

Diketahui, bocah perempuan berusia 6 tahun itu ditemukan polisi di Jalan Wahid Hasyim, Cipadu, Ciledug, Tangerang Selatan pada Senin (2/1/2023) malam.

Baca Juga: Terungkap Kondisi Malika selama Diculik, Lusuh dan Tertekan karena Tak Biasa Tidur di Emperan Jalan

"Saat ditemukan, korban yang terlihat sangat letih, sempat bingung karena banyak orang," demikian diungkapkan Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin dalam keteranganya, Selasa (3/1/2023).

Karena tampak kebingungan, kata Komarudin, pihak kepolisian sampai-sampai harus menenangkan Malika usai ditemukan dari aksi penculikan yang dialaminya itu.

Ketika diingatkan mengenai ibundanya, Komarudin menyebut, barulah Malika tersadar. Tak lama kemudian, korban penculikan itu meminta pulang.

"Namun saat diberikan pemahaman dan diingatkan (akan) ibunya, barulah korban tersadar dan minta untuk segera pulang," ucap Komarudin.

Baca Juga: Sebelum Ditemukan di Pinggir Jalan Ciledug, Malika Pernah Dibawa Penculik Mulung di Jakarta Utara

Komarudin mengungkapkan, korban Malika diculik oleh seorang pria bernama Iwan Sumarno alias Jaki alias Herman alias Yudi.

Iwan Sumarno diketahui merupakan seorang residivis atau mantan narapidana kasus pencabulan anak yang pernah dipenjara selama tujuh tahun.

Komarudin menambahkan, pelaku Iwan Sumarno ditangkap polisi tanpa perlawanan. Selain menangkap pelaku, polisi juga menemukan Malika yang berada di dalam gerobak yang ditarik pelaku.

"(Pada saat ditemukan) korban berada di dalam sebuah gerobak yang dibawa oleh pelaku," ujar Komarudin.

Baca Juga: Kronologi Penculik Malika Ditangkap Polisi di Ciledug, Korban Ditaruh Dalam Gerobak Diajak Memulung

Komarudin menuturkan, pihak kepolisian menghadapi kendala selama melakukan pencarian terhadap pelaku Iwan Sumarno dan korban Malika.

Sebabnya, antara lain karena foto korban yang disebar, tidak terlalu jelas. Selain itu, ketika bersama dengan pelaku, korban juga selalu ditempatkan di dalam gerobak.

Namun demikian, pihaknya sudah berupaya menyebar foto terduga pelaku dan korban Malika.

"Ini mungkin ada sedikit keterlambatan informasi. Namun, setelah kami dapat informasi, tim langsung bergerak," tutur Komarudin.

Baca Juga: Pelaku Penculikan Malika Residivis Pencabulan Anak, Ahli Psikologi Forensik Ingatkan Hal Ini

Lebih lanjut, setelah Malika ditemukan, korban langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan terkait kondisi kesehatannya.

"(Malika) dalam kondisi sehat, namun kami akan cek dan pastikan (kondisinya) ke Rumah Sakit Kramat Jati," ujar Komarudin.

Komarudin menambahkan, selama satu bulan menculik Malika, Iwan Sumarno melakukan kegiatan memulung seperti biasa.

Kegiatan itu meliputi mengumpulkan barang bekas dari satu tempat ke tempat lain, dan tempat istirahat mereka pun juga berpindah-pindah.

Baca Juga: Jenderal Listyo Perintahkan Polri Tanggung Seluruh Biaya Perawatan Malika Gadis Korban Penculikan

Sementara, pelaku penculikan Iwan Sumarno alias Jacky alias Herman alias Yudi, telah dibawa petugas kepolisian ke Polres Jakarta Pusat.

"Pelaku diamankan ke Polres," ujar Kombes Komarudin.

 

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU