> >

Pemerintah Cabut PPKM, Epidemiolog: Masa Transisi Harus Dikawal

Kesehatan | 31 Desember 2022, 21:39 WIB
Epidemiolog Dicky Budiman (kiri) dan Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahrul saat menyampaikan keterangan di program Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Sabtu (31/12/2022). (Sumber: Kompas TV)

"Komponennya bukan hanya social atau physical distancing. Komponennya ada enam dari upaya individu, lingkungan, surveilans, perbatasan internasional, ada juga vaksin sebagai upaya biologis,” kata Dicky.

Dicky menekankan implementeasi PSHM WHO harus tetap ada usai PPKM dicabut. Ia juga menyoroti pentingnya vaksinasi booster untuk menghadapi varian atau subvarian baru, mengkritik dosis booster kedua lansia di Indonesia yang rendah.

Sementara itu, Syahrul menyebut terdapat beberapa kebijakan penanggulangan Covid-19 yang tetap dipertahankan usai PPKM dicabut, yakni bantuan sosial, pemberian vitamin dan obat-obatan, insentif pajak, serta keberadaan Satgas Covid-19.

Untuk menanggulangi penularan Covid-19 pasca-dicabutnya PPKM, Syahrul berharap masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan dan menjanjikan keterlibatan pemerintah, termasuk dalam hal sequencing Covid-19.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Tak Berarti Selesai, Tito Karnavian Sebut PPKM Diberlakukan Lagi Jika Ada Hal Ini

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU