> >

Pembunuh Wanita dalam Karung di Bogor Punya Hubungan Asmara dengan Korban

Kriminal | 22 Desember 2022, 07:00 WIB
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin (Sumber: tarunanusantara.sch.id)

BOGOR, KOMPAS.TV - Polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan terhadap wanita berinisial LH yang jasadnya dibungkus karung lalu dibuang di daerah Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin membeberkan pelaku pembunuhan terhadap wanita berusia 41 tahun itu berinisial AS. Polisi telah menangkap pria berusia 20 tahun itu pada Senin (20/12/2022) dini hari.

Baca Juga: Mayat Dalam Karung di Sukamakmur Bogor ternyata Bendahara KONI di Kalbar, Pamit Urus Sengketa Tanah

Iman menjelaskan pelaku pembunuhan terhadap LH bukanlah orang jauh. Menurutnya, antara pelaku dan korban kenal dekat karena AS selama ini mengajar ngaji anak korban.

Selain itu, dari hasil pemeriksaan polisi terungkap bahwa AS ternyata juga menjalin asmara dengan korban LH. 

"Tersangka dengan korban Saudari LH ini memiliki hubungan, korban adalah selingkuhan tersangka. Tersangka juga adalah guru ngaji dari anak korban," kata AKBP Iman Imanuddin dilansir dari TribunBogor pada Rabu (21/12/2022).

Selain menjalin asmara, Iman menambahkan pelaku AS ternyata juga memiliki tujuan lain mendekati korban LH.

Baca Juga: Kronologi Polisi Tikam Polisi di Riau, Pelaku Tidak Terima Ditegur Tak Apel Lalu Disuruh Push Up

Kepada penyidik kepolisian, kata Iman, pria asal Indramayu itu mengaku juga menginginkan harta benda milik korban LH.

Terlebih, Iman menuturkan, menurut pandangan pelaku, selama ini korban LH dikenal sebagai sosok pekerja keras sebagai ojek online khusus mengantarkan makanan yang diorder dari Shopee Food.

Adapun alasan pelaku AS hendak menguasai harta korban yakni tujuannya karena ia ingin pulang ke kampung halamannya.

"Ketika tersangka ingin kembali ke kampung halamannya di wilayah Indramayu, tidak memiliki uang untuk kembali ke kampungnya, terlintas di pikiran tersangka untuk mengambil barang-barang yang milik korban,” ujar Iman.

Baca Juga: Kronologi Ayah Tega Potong Kelamin Anaknya Usia 5 Tahun saat Tidur Pulas, Korban Alami Pendarahan

Karena itulah, AS kemudian bersiasat mengatur rencana untuk membunuh korban. Caranya, ia memancing korban untuk datang ke kontrakannya.

“Kemudian korban dipancing diajak ke kontrakannya," ujar Iman.

Ketika sampai di kontrakannya, pelaku sempat berhubungan badan dengan korban. Di tengah-tengah momen bercinta itulah, pelaku langsung mencekik leher korban hingga tewas.

Melihat korbannya tak bernyawa, AS kembali mengatur rencana untuk membuang jasad korban. Pelaku memilih membungkus jasad korban ke dalam karung.

Ia lantas membuang jasad LH di wilayah Gunungputri, Kabupaten Bogor. Mayat LH pertama kali ditemukan warga pada 16 Desember 2022.

Baca Juga: Pembunuhan Pegawai Total Buah Segar oleh Bawahannya Terbongkar dari Patahan Kuku Korban

Saat ini, kata Iman, pelaku AS telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan. Akibat perbuatannya, pelaku dikenakan dugaan pasal 340 tentang pembunuhan berencana. Selain itu, AS juga dikenakan pasal pencurian dengan kekerasan.

"Ancaman pidana yang menjerat tersangka 20 tahun penjara, seumur hidup atau pidana mati," ucap Iman.

Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat wanita dalam karung di sebuah pinggiran kali gegerkan warga di wilayah Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jumat (16/12/2022) siang.

"Penemuan mayat itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Kondisi  karung yang ditemukan sudah dikerubuti lalat," kata Kapolsek Gunungputri Kompol Bayu Tri Nugraha dalam keterangannya, Sabtu (17/12/2022).

Baca Juga: Pembunuhan Pegawai Total Buah Segar oleh Bawahannya Terbongkar dari Patahan Kuku Korban

Dia menjelaskan, awalnya ada seorang saksi pedagang yang hendak mencuci piring ke belakang warungnya.

Ketika saksi sedang mencuci piring di belakang warung, saksi melihat ada sebuah karung yang dikerubungi lalat di pinggir kali.

Kemudian saksi memberitahukan kepada suaminya dan sang suami langsung turun ke pinggir kali mendorong karung dengan menggunakan sepotong bambu.

"Ketika karung tersebut didorong, kemudian saksi melihat ada kaki keluar dari dalam karung tersebut," kata Kompol Bayu Tri Nugraha.

Terkejut melihat itu, saksi langsung naik ke atas dan melaporkan kejadian tersebut kepada ketua RT.
Tidak lama kemudian, RT datang ke warung dan langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Polisi.

Baca Juga: Ibu Muda Dihabisi Tetangga saat Suami Kerja, Sang Anak Lihat Pembunuhan Itu Terus Berteriak Histeris

Anggota Reskrim Polres Bogor yang terjun ke lokasi penemuan mayat dalam karung tersebut membawa korban ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dialukan autopsi.

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : TribunBogor


TERBARU