Jokowi Buka Kemungkinan Akhiri PPKM, Muhadjir: secara De Facto Indonesia Sudah Keluar dari Pandemi
Peristiwa | 21 Desember 2022, 17:33 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mendukung rencana Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menghentikan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Dia menilai, secara de facto atau menurut kenyataan sesungguhnya, Indonesia telah keluar dari fase pandemi Covid-19. Pasalnya, menurutnya, saat ini kebijakan PPKM sudah tidak dipraktikkan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.
"Selalu saya katakan bahwa de facto, kita ini sebetulnya sudah keluar dari pandemi, ini tinggal karena untuk menetapkan kapan berakhirnya pandemi itu kan keputusan dari WHO, bukan dari kita," kata Muhadjir seusai acara Anugerah Revolusi Mental di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (21/12/2022).
"Jadi sebetulnya, praktik sehari-hari kita ini kan juga sudah tidak ada PPKM, ya kan gitu. Jadi saya dukung, dukung arahan Pak Presiden," imbuhnya.
Terkait pencabutan PPKM, Muhadjir mengaku masih menunggu perintah langsung dari Jokowi untuk memutuskan. Tetapi menurut dia, Indonesia saat ini sudah siap bila kebijakan tersebut dicabut.
"Kita tinggal nunggu perintah dari Bapak Presiden, tapi secara persiapan, insyaallah sudah siap," jelasnya.
Meski demikian, Muhadjir tak menampik, rencana pencabutan PPKM ini masih perlu dibahas dengan menteri-menteri terkait sebelum diputuskan oleh Jokowi.
Salah satunya yakni terkait perkembangan terkini ihwal penyebaran virus penyebab Covid-19 di Indonesia
"Makanya kita ini lihat perkembangan saja, tapi kalau kita lihat sudah relatif tahan uji, ya," tutur Muhadjir.
Baca Juga: Jokowi Sebut PPKM Mungkin akan Dihentikan Akhir Tahun Ini
Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan kemungkinan penghentian PPKM pada akhir tahun ini.
Hal ini dikarenakan mengingat situasi pandemi di Tanah Air yang saat ini terus membaik. Selain itu, kasus harian Covid-19 pada Selasa (20/12) berada di angka 1.200-an.
Namun, Jokowi mengaku saat ini masih menunggu seluruh kajian dari kementerian maupun lembaga terkait soal penghentian kebijakan PPKM.
"Jadi kembali ke PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar, -red), PPKM itu masih saya masih menunggu seluruh kajian dan kalkulasi dari Pak Menko (Menko Perekonomian Airlangga Hartarto) maupun dari Kementerian Kesehatan," kata Kepala Negara di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (21/12).
Kepala Negara menargetkan, kajian tersebut selesai pekan ini. Dia menyebut, setelah laporan tersebut sampai ke mejanya, maka dia akan segera menyiapkan draf keputusan presiden terkait penghentian kebijakan PPKM.
"Saya kemarin memberikan target minggu ini harusnya kajian dan kalkulasi itu sudah sampai ke meja saya, sehingga bisa saya siapkan nanti Keputusan Presiden mengenai penghentian PSBB-PPKM," jelas dia.
"Kita harapkan segera sudah saya dapatkan dalam minggu-minggu ini," pungkas Jokowi.
Baca Juga: Jokowi akan Terbitkan Keppres Cabut PPKM Setelah Ada Kajian Menkes: Minggu Ini Sudah Sampai ke Saya
Penulis : Isnaya Helmi Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV