Terungkap, CCTV Rekam Putri Candrawathi Naik Lift Bareng Kuat Ma'ruf ke Lantai 3 Rumah Saguling
Hukum | 20 Desember 2022, 19:59 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Terdakwa pembunuhan berencana Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf terekam kamera pengawas CCTV naik ke lantai tiga rumah pribadi Ferdy Sambo di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Peristiwa kebersamaan Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf yang naik ke lantai tiga menggunakan lift itu terjadi di hari pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J pada Jumat, 8 Juli 2022.
Baca Juga: Ahli Forensik Akui Pindahkan Otak Brigadir J ke Perut Setelah Autopsi Pertama, Ini Alasannya
Adapun rekaman CCTV itu diputar dalam persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo, Richard Eliezer, Ricky Rizal, Putri Candrawathi, dan Kuat Ma'ruf.
Adalah saksi ahli dari Digital Forensik Mabes Polri Heri Priyanto yang memutar isi rekaman CCTV dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Selasa (20/12/2022) itu.
Saat rekaman diputar, awalnya CCTV itu memperlihatkan Ferdy Sambo tiba di rumah pribadinya di Jalan Saguling dan menaiki lift menuju lantai 3.
Tak lama berselang, tampak Putri Candrawathi yang datang di rumah Saguling setelah perjalanan pulang dari Magelang ke Jakarta.
Baca Juga: Sebelum Brigadir J Dieksekusi Mati, Putri Candrawathi Disebut Masuk Kamarnya Diantar Kuat Maruf
Setelah itu, Putri Candrawathi melakukan tes PCR. Waktu CCTV tersebut diputar, menunjukkan saat itu pukul 15.00 WIB.
Setelah melakukan tes PCR, Putri Candrawathi terlihat naik lift bersama Kuat Ma'ruf. Pada indikator lantai lift, menunjukkan mereka menuju lantai 3, tempat yang sama yang didapatkan Ferdy Sambo.
Tiga menit berselang, Kuat Ma'ruf kemudian turun ke lantai satu. Tak menggunakan lift, kali ini Kuat Maruf memilih lewat tangga yang ada di samping lift.
Selain Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, dan Kuat Ma'ruf, CCTV tersebut juga merekam terdakwa Ricky Rizal yang juga naik ke lantai 3 menggunakan lift. Ricky kemudian turun lagi pukul 15.53 WIB.
Baca Juga: Putri Candrawathi Mengaku Diperkosa Brigadir J, Buat Laporan Polisi karena Dipaksa Ferdy Sambo
Kemudian pada pukul 15.56 WIB, giliran Richard Eliezer yang masuk ke rumah dan naik ke lantai 3 menggunakan lift yang sama. Selang tujuh menit kemudian, Richard Eliezer kembali turun.
Pada pukul 16.21 WIB, Putri Candrawathi terlihat turun menggunakan lift. Putri membawa tas besar biru dan tas jinjing berwarna coklat.
Lalu, lima menit berselang, giliran Ferdy Sambo yang terlihat turun dari lantai 3 menggunakan lift bersama dengan anjing pudel berwarna putih.
Berdasarkan rekaman CCTV itu, Ferdy Sambo terlihat menggunakan pakaian dinas lapangan (PDL) berwarna coklat dan keluar menuju garasi.
Baca Juga: Bharada E Sebut Putri Candrawathi Tahu Skenario Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J: Dia Ada di Lokasi
Terkait kasus ini, Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf didakwa secara bersama-sama telah melakukan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Berdasarkan dakwaan jaksa, Richard Eliezer menembak Brigadir J atas perintah mantan Kepala Divisi (Kadiv) Propam kala itu, Ferdy Sambo.
Peristiwa pembunuhan terhadap Brigadir J disebut terjadi setelah Putri Candrawathi mengaku dilecehkan oleh mantan ajudan suaminya di Magelang, Jawa Tengah.
Kemudian, Ferdy Sambo marah dan merencanakan pembunuhan terhadap Brigadir J dengan melibatkan Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.
Baca Juga: Diungkap Putri Candrawathi, Alasan Ferdy Sambo Tunjuk Brigadir J Jadi Sopir Istrinya
Akhirnya, Brigadir J tewas di rumah dinas Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022.
Atas perbuatannya, kelimanya didakwa melanggar Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 56 ke-1 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV