Ganjar Apresiasi Deklarasi Komitmen untuk Bangsa oleh Raja dan Sultan Se-Nusantara
Budaya | 18 Desember 2022, 22:12 WIB“Tegasnya, jika ada hal-hal yang membuat kesulitan atau membahayakan negara, kami para raja, sultan dan pemangku adat yang tergabung dalam Matra akan bersikap,” tutur KGPAA Mangku Alam II yang juga merupakan Ketua Dewan Pendiri Matra.
Sementara itu, Ganjar Pranowo menyerukan agar nilai budaya dijadikan salah satu solusi berbagai persoalan bangsa.
"Kontribusi nilai-nilai budaya yang masih hidup, yang berkembang di setiap daerah itu bisa dikontribusikan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan. Mungkin nasional atau bisa regional atau lokal," kata Ganjar, Jumat (9/12/2022).
Ganjar juga berharap melalui FABN II, kekayaan budaya Indonesia bisa semakin dikenal dunia. “Kita bisa menunjukkan kepada dunia bagaimana kekayaan ini kita miliki dan hidup. Mudah-mudahan semua tidak hanya melestarikan, tapi juga mengembangkan,” lanjut Ganjar.
Ketua Umum DPP Matra, Andi Bau Malik Barammamase Karaenta Tukkajannangang dari Gowa Sulawesi Selatan, mengapresiasi kehadiran Gubernur Ganjar Pranowo yang selama ini memang selalu mendukung eksistensi dan perkembangan para pemangku adat dan budaya se-Nusantara.
“Kami sangat senang dengan kehadiran Bapak Ganjar Pranowo, ini sebagai upaya untuk bagaimana pemerintah dapat melihat dan bisa bekerjasama dengan para raja serta sultan yang ada di Nusantara untuk melestarikan adat dan budaya,” ujar Andi Bau Malik Barammamase.
Baca Juga: Siap Hadapi Nataru, Ganjar Fokus Pangan dan Transportasi di Jawa Tengah
Menurut KGPAA Mangku Alam II, kepedulian kepemimpinan nasional bagi eksistensi dan berkembangnya adat budaya nusantara sangat penting.
“Jika Allah menghendaki beliau jadi pemimpin, maka Insya Allah kita akan sangat bersyukur karena beliau sangat berkomitmen pada nasib para raja, sultan, dan pemangku adat, dan akan didengarkan nasihat-nasihatnya. Kami sangat apresiasi terhadap kesediaan dan kepedulian beliau, karena kepedulian tidak perlu diucapkan tapi dengan tingkah laku sudah kelihatan,” ungkapnya.
Festival Adat Budaya Nusantara diadakan pertama kali pada Agustus lalu, dengan Raja Klungkung Bali sebagai tuan rumah penyelenggara. Rencananya, Festival Adat Budaya Nusantara ke-III akan dilaksanakan di Sumatra Barat pada 2023 mendatang.
Penulis : Meirna-Larasati
Sumber : Kompas TV