Kata Ridwan Kamil soal Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar: Masyarakat Mohon Tenang dan Waspada
Peristiwa | 7 Desember 2022, 11:20 WIBBANDUNG, KOMPAS.TV- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, tidak ada korban jiwa dari pihak kepolisian maupun masyarakat dalam peristiwa bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astana Anyar.
Keterangan itu disampaikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung dari area Polsek Astana Anyar, Rabu (7/12/2022).
“Saya saat ini berada di lokasi untuk mendapatkan informasi langsung dan melakukan koordinasi,” ucap Ridwan Kamil.
“Korban jiwa hanya si pelaku bom itu sendiri. Tidak ada korban jiwa di pihak Polisi dan masyarakat umum,” tambah Ridwan Kamil.
Dalam keterangannya, Ridwan Kamil mengimbau agar masyarakat tetap tenang menyikapi bom bunuh diri yang terjadi di Polsek Astana Anyar.
Baca Juga: Situasi Polsek Astana Anyar, Tim Gegana Datang dan Ada Potongan Tubuh Diduga Pelaku Bom Bunuh Diri
Ridwan Kamil memastikan, situasi pasca-bom bunuh diri sudah aman terkendali.
“Masyarakat dimohon tenang, situasi sudah aman terkendali. Namun tetap selalu waspada,” ujarnya.
Selain itu, Ridwan Kamil juga menyampaikan kepada seluruh RT dan RW di Jawa Barat untuk selalu waspada dengan pergerakan yang terjadi di lingkungannya.
“Kepada para pengurus RT RW dimohon selalu waspada dgn memantau pergerakan dan dinamika masyarakat dan tamu-tamu di lingkungannya,” kata Ridwan Kamil.
Menurut Ridwan Kamil, atas peristiwa ledakan bom bunuh diri yang terjadi di halaman Polsek Astana Anyar Kota Bandung, Kapolda Jawa Barat akan memberikan keterangan dan kronologis lengkap dlm 1 jam ke depan.
Baca Juga: Ferdy Sambo Jawab Kekecewaan Rekan di Polri: Saya Tak akan Tanggung Jawab yang Tidak Saya Lakukan
Sebelumnya diberitakan, sebuah ledakan diduga bom bunuh diri terjadi di Kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung Jawa Barat, Rabu (7/12/2022) pagi.
Peristiwa tersebut dikonfirmasi oleh Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung .
Ia mengatakan, ledakan terjadi setelah seorang laki-laki tiba-tiba masuk ke Kantor Polsek Astana Anyar ketika sedang dilaksanakan apel pagi pukul 08.20 WIB.
"Kami laporkan bahwa tadi pada pukul 08.20 WIB, Polsek Astana Anyar sedang melaksanakan kegiatan apel pagi, tiba-tiba ada satu orang laki-laki masuk ke Polsek mengacungkan senjata tajam, menerobos barisan apel pagi," jelas Aswin dalam program Breaking News Kompas TV, Rabu.
Baca Juga: Richard Eliezer Siap Hadapi Ferdy Sambo di Sidang Pembunuhan Brigadir J Hari Ini
"Seketika anggota menghindar, tidak lama kemudian ada ledakan, sekarang pelaku terduga membawa bom tersebut meninggal dunia di lobby Polsek," ujar Kapolrestabes.
Ia mengungkapkan tiga anggota Polisi terluka akibat ledakan itu.
"Tiga anggota luka-luka sekarang dirawat di RS Polri," ungkap Kombes Aswin.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV