Orangtua Richard Eliezer: Kepada Ibu dan Ayah Yosua, Kami Minta Maaf atas Perbuatan Anak Kami
Wawancara | 2 Desember 2022, 11:33 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV - Keluarga Richard Eliezer alias Bharada E meminta maaf kepada orangtua Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J atas perbuatan yang dilakukan Bharada E.
Ibunda Eliezer, Rynecke Alma Pudihang menyatakan anaknya tidak berdaya dan kuasa menolak perintah Ferdy Sambo untuk menembak Yosua.
Sebagai seorang ibu, Rynecke turut merasakan perasaan Ibu Yosua, Rosti Simanjuntak yang kehilangan seorang anak. Namun rasa kehancuran Rynecke tidak sebanding dengan yang dirasakan keluarga Brigadir J.
Baca Juga: Detik-Detik Richard Eliezer Menahan Tangis Ceritakan Peristiwa Penembakan Yosua Hutabarat!
Rynecke menyatakan dirinya tidak bisa menahan air mata saat Richard meminta maaf kepada keluarga dan orangtua Yosua di persidangan.
"Hancur hati saya tidak sehancur hati ibu Rosti," ujar Rynecke ekslusif di program Rosi Kompas TV, Kamis (1/12/2022) malam.
"Kami meminta maaf sebesar-besarnya dari hati kami karena apa yang diperbuat anak kami. Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya, karena jujur kami juga tidak ingin hal ini terjadi," sambung Rynecke.
Lebih lanjut Rynecke juga berterimakasih kepada orangtua dan keluarga Brigadir J yang mau menerima permohonan maaf dari Richard saat dipersidangan.
Baca Juga: Cerita Ibunda Richard Eliezer saat Dipertemukan di Mako Brimob usai Peristiwa Penembakan Duren Tiga
Rynecke meyakini Richard sang anak, akan berkata jujur agar kasus pembunuhan berencana Brigadir J dapat terbuka seterang-terangnya.
"Kami meminta maaf sekali lagi atas nama pribadi Icad dan kami sebagai orangtua. Semoga Tuhan selau memberkati dan kekuatan ibu Rosti dan bapak Samuel dan juga keluarga besar Yosua di Jambi," pungkas Rynecke.
Penulis : Johannes Mangihot Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV