> >

Kisah Novita Pasien Terakhir Tragedi Kanjuruhan, Bisa Pulang Usai 50 Hari Bertaruh Nyawa di RS

Peristiwa | 22 November 2022, 16:53 WIB
Ilustrasi. Orang-orang memeriksa kumpulan foto korban tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang untuk mencari kerabat yang masih menghilang, Minggu (2/10/2022). (Sumber: Dicky Bisinglasi/Associated Press)

Secara berkala, kata dia, pasien tersebut tetap harus melakukan pemeriksaan di RSUD Saiful Anwar.

"Selanjutnya tinggal kontrol dan rawat jalan," paparnya.

"Seluruh pasien tragedi Kanjuruhan sudah pulang semua," tambahnya. 

Novita sendiri mulai dirawat di RSUD Saiful Anwar Malang sejak Minggu 2 Oktober 2022, atau tepat sehari setelah tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Korban Kanjuruhan Geruduk Bareskrim, Bakal Laporkan Eks Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta

Tragedi kanjuruhan adalah tragedi kelam usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.  Gas Air Mata disebut-sebut sebagai pemicu utama dalam tragedi tersebut. 

Akibat kejadian itu, sebanyak 135 orang dilaporkan meninggal dunia akibat patah tulang, trauma di kepala dan leher dan asfiksia atau kadar oksigen dalam tubuh berkurang.

Selain itu, dilaporkan juga ada ratusan orang yang mengalami luka-luka, baik ringan maupun yang berat seperti dialami Novita yang harus menjalani perawatan selama 50 hari. 

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU