Ternyata Ini Sosok Konglomerat Indonesia Pemilik Hotel Apurva Kempinski tempat KTT G20
Sosok | 16 November 2022, 17:24 WIBAyah Eddy, Johannes Ferdinand, bersama rekannya Harjo Sutanto, mengawali kiprah bisnisnya sebagai sales sabun keliling pada 60 tahun yang lalu. Ferdinand menjual dagangannya dari rumah ke rumah di Jawa Timur.
Mengutip situs resmi Wings Group, ketika didirikan tahun 1949, Wings Group awalnya bernama Fa Wings. Perusahaan ini memproduksi sabun colek secara rumahan.
Baca Juga: Menlu Rusia dan Sejumah Delegasi Telah Tiggalkan KTT G20 Bali pada Selasa Malam
Awalnya, distribusi produk sabun colek itu masih terbatas. Produk itu dipasarkan dari rumah ke rumah, dan dari kampung ke kampung di Surabaya. Tak disangka, karena merupakan produk kebutuhan dasar, sabun colek mereka laku keras di Jawa Timur.
Saat itu, sabun colek merupakan produk baru yang tak ditemui di daerah lain. Dengan cepat, sabun colek mampu bersaing dengan sabun deterjen atau bubuk yang sudah lebih dulu mendominasi pasar.
Harga sabun colek juga lebih murah lantaran biaya produksinya yang lebih rendah. Melalui promosi yang gencar, kepraktisan dan harga terjangkau membuatnya cepat populer dalam jangka waktu hanya beberapa tahun di Indonesia.
Saat ini, Wings Group menjadi salah satu perusahaan pembuat sabun terbesar di Indonesia.
Baca Juga: Viral Presiden Prancis Mendadak Pilih Jalan Kaki 2 Kilometer usai Makan Malam KTT G20 di GWK
Tak hanya sabun, Wings Group kini merambah ke berbagai sektor usaha lain seperti deterjen, pembersih toilet, pembalut, sampo, pasta gigi, dan berbagai kebutuhan rumah tangga lainnya.
Wings Group juga aktif berekspansi ke bisnis makanan dan minuman dengan memproduksi mi instan, saus, kecap, minuman bubuk, dan kopi.
Kini, Wings Group menjadi salah satu perusahaan yang memiliki jalur distribusi yang sangat kuat. Produknya sangat mudah ditemui di hampir seluruh toko di Indonesia.
Baca Juga: Momen Rishi Sunak dan Justin Trudeau Nongkrong Santai di Kafe Bali, Ini yang Dibahas
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV/Kompas.com/Tribunnews