> >

Kata Pakar Pidana soal Sidang Bharada E Digabung dengan Terdakwa Lain: Ini Kelainan, Salah, Ngawur

Peristiwa | 7 November 2022, 10:57 WIB
Pakar Hukum Pidana Asep Iwan Iriawan menilai penggabungan sidang Terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu, dengan Terdakwa Ricky Rizal Wibowo dan Kuat Ma’ruf sebagai langkah ngawur. (Sumber: Tangkapan layar KOMPAS TV)

Rojiah alias Jiah (ART Ferdy Sambo di rumah Jl. Saguling)

Sartini (ART Ferdy Sambo di rumah Jl. Saguling)

Anita Amalia Dwi Agustine (Customer Service Layanan Luar Negeri Bank BNI KC Cibinong)

Bimantara Jayadiputro (Provider PT. Telekomunikasi Seluler bagian officer security and Tech Compliance Support)

Viktor Kamang (Legal Counsel pada provider PT. XL AXIATA)

Tjong Djiu Fung ( biro jasa CCTV)

Raditya Adhiyasa (free lance di Biro Paminal)

Baca Juga: Ronny Anggap Hakim Punya Strategi di Balik Penggabungan Sidang Bharada E dengan Ricky dan Kuat

Ahmad Syahrul Ramadhan (Driver Ambulance)

Ishbah Azka Tilawah (Petugas Swab di Smart Co Lab)

Nevi Afrilia (Petugas Swab di Smart Co Lab)

Novianto Rifa'i (Staf Pribadi Ferdy Sambo)

Bharada Sadam (Driver Ferdy sambo)

Namun, Jaksa Penuntut Umum mengatakan, hanya ada 5 saksi yang hadir dari 12 orang yang dijadwalkan dimintai keterangan dalam sidang terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu, Ricky Rizal Wibowo, dan Kuat Ma’ruf hari ini.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU