Banjir di Jakarta dan Sekitarnya Rendam Rumah Warga hingga Jalan Tol sejak Sabtu
Peristiwa | 6 November 2022, 07:16 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Tingginya curah hujan sejak Sabtu (5/11/2022) menyebabkan meluapnya beberapa sungai, sehingga terjadi banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Berdasarkan pantauan tim jurnalis Kompas TV di lapangan, banjir menggenangi pemukiman warga di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, serta jalan tol di Tangerang Selatan.
Dua pemukiman padat penduduk di Bina Warga, Rawajati, Jakart Selatan dan Kebon Pala, Jatinegara, Jakarta Timur terendam banjir pada Minggu (6/11) pagi.
Banjir setinggi 30 cm itu berasal dari meluapnya air di Kali Ciliwung dan sudah mulai naik sejak tengah malam.
Warga yang mengetahui adanya air kiriman dari Katulampa, Bogor, mencoba memindahkan barang-barang ke tempat yang lebih aman.
Ketinggian air banjir di dua wilayah tersebut bervariasi, mulai dari 90 cm hingga 120 cm.
Meski mengaku kesulitan beraktivitas, sejumlah warga terdampak banjir memilih untuk bertahan di rumah masing-masing dan menunggu air yang menggenangi pemukiman mereka surut.
Baca Juga: 6.872 Warga Terdampak Banjir di Langsa, BNPB Sebut Debit Air Sungai Belum Menurun
Kemarin, Sabtu (5/11), banjir juga melanda pemukiman warga di Jalan Pondok Raya, Pela, Mampang, Jakarta Selatan setelah hujan mengguyur wilayah tersebut sejak siang hari.
Tim Safety and Rescure (SAR) gabungan, menyebut tidak ada korban jiwa dari peristiwa banjir tersebut.
Di sisi lain, banjir juga melanda jalan tol BSD-Bintaro Kilometer 8, pada Sabtu (5/11/2022) sore.
Buruknya saluran drainase di samping tol itu disebut membuat air hujan meluap dan menggenangi jalan.
Hujan deras yang mengguyur wilayah Tangerang Selatan kemarin, Sabtu (5/11) juga mengakibatkan jalan tol BSD-Bintaro arah Serpong tergenang banjir dengan ketinggian mencapai 20 cm.
Baca Juga: [TOP 3 NEWS] Banjir Jakarta Selatan, Otopsi Korban Kanjuruhan, Konser NCT 127 Hari Kedua
Kendaraan-kendaraan yang melintas pun harus memperlambat kecepatannya, sehingga menyebabkan kemacetan panjang.
Rekayasa lalu lintas sempat diberlakukan dengan mengalihkan kendaraan ke arah Bintaro untuk menghindsari banjir di dalam tol.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV