Pengamat: jika Salah Pilih Capres untuk Pilpres 2024, PPP Terancam Gagal Masuk Parlemen
Rumah pemilu | 4 November 2022, 17:10 WIB"Tetapi, apakah pemilih PPP lebih dekat Ganjar atau capres lainnya? Pemilu yang dilaksanakan secara serentak, PPP tentu tidak hanya memperhatikan capres yang didukung, namun juga dampaknya terhadap suara partai."
Selain itu, kata dia, sebagai salah satu anggota partai koalisi pemerintahan yang kadernya ada di Kabinet Indonesia Maju, mendukung capres di luar pemerintahan tentu menjadi pilihan yang dilematis.
Terlebih, PPP juga sudah mendeklarasikan koalisi dengan Golkar dan PAN di bawah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Ada beberapa kemungkinan yang terjadi dengan PPP di Pilpres 2024 terkait dukungan capres. Pertama, PPP mendukung kader potensial yang berasal dari KIB untuk maju sebagai capres dan cawapres," kata Arifki.
"Kedua, PPP mendukung Ganjar sebagai capres, hal ini memperkuat KIB sebagai koalisi yang dipersiapkan untuk Ganjar."
"Ketiga, PPP masih berkemungkinan mencari figur lain yang sesuai dengan keinginan pemilihnya. Pilihan ini sedikit sulit diputuskan oleh elite PPP, karena posisi yang diambil ini akan merusak narasi KIB atau dukungan terhadap Ganjar di tahun 2024," katanya.
Baca Juga: Politikus Gerindra: Jokowi Juga Dukung Prabowo Soal Pencapresan di Pilpres 2024
Sebelumnya, Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan, pihaknya memonitor politikus PDIP Ganjar Pranowo untuk diusung menjadi capres pada Pilpres 2024.
"Memang Ganjar termasuk salah satu nama potensial yang terus dimonitor perkembangannya," kata pria yang karib disapa Awiek itu kepada wartawan, Kamis (3/11/2022).
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV