> >

Anaknya Tewas di Tangan Ferdy Sambo, Tangis Rosti Simanjuntak Pecah: Hati Saya Hancur Tersayat-sayat

Peristiwa | 1 November 2022, 14:59 WIB
Rosti Simanjuntak, ibu dari Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat mengatakan, hatinya hancur tersayat-sayat anaknya tewas di tangan atasannya atau Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. (Sumber: Tangkapan layar YouTube Kompas TV/Ninuk)

Baca Juga: Kata Ayah Brigadir J saat Tahu Tubuh Anaknya Penuh Luka: Kejam, Ini Bukan Tembak Lagi, Dianiaya

“Dari kecil anak saya Yosua, paling patuh, anak yang paling ceria, anak yang selalu menggemaskan siapa pun dan selalu patuh dan hormat kepada siapa pun yang ditemuinya.”

Rosti menuturkan, dirinya memang selalu mengajarkan kepada Yosua untuk selalu berbuat baik di mana pun berada.

Dalam pengakuannya, Rosti menambahkan Yosua adalah panutan dalam keluarga.

Hingga berita ini diturunkan, persidangan untuk Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi masih berlangsung dengan meminta keterangan dari adik Brigadir J, Mahareza Rizky dan kekasih Brigadir J, Vera Mareta Simanjuntak.

Untuk diketahui, saksi-saksi yang akan diminta keterangan berjumlah 12 orang. Ayah dan Ibu Brigadir J sudah lebih dulu memberikan keterangan.

Baca Juga: Ibu Brigadir J Menangis, Tak Kuasa Melihat Foto Luka-luka Anaknya Ditampilkan di Sidang Ferdy Sambo

Dengan begitu masih ada, 8 saksi lagi yang akan dimintai keterangan pada sidang lanjutan untuk Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.

Yakni, Kamaruddin Simanjuntak (Kuasa Hukum), Yuni Artika Hutabarat (Kakak), Devianita Hutabarat (Adik), Rohani Simanjuntak (Tante), Sangga Parulian (Namboru/Tante), Roslin Emika (Namboru/Tante).

Kemudian, Novita Sari Nadea (Petugas RSUD Sungai Bahar, Jambi - Formalin > Otopsi ulang), Indra Manto Pasaribu (Petugas RSUD Sungai Bahar, Jambi - Formalin > Otopsi ulang).

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU