> >

Ferdy Sambo Minta Maaf ke Orang Tua Yosua: Saya Sangat Menyesal Tidak Mampu Mengontrol Emosi

Hukum | 1 November 2022, 14:44 WIB
Ferdy Sambo terdakwa  kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat, meminta maaf pada orangtua korban. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)

KOMPAS.TV – Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, dua terdakwa  kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat, meminta maaf pada orangtua korban.

Permohonan maaf tersebut disampaikan dalam sidang lanjutan kasus tersebut dengan agenda pemeriksaan saksi, yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).

Ferdy Sambo mengatakan, dirinya sangat menyesal atas peristiwa yang terjadi. Kejadian itu, menurutnya disebabkan dirinya tidak mampu mengontrol emosi dan berpikir jernih.

“Bapak dan ibu Yosua, saya sangat memahami perasaan bapak dan ibu. Saya mohon maaf atas apa yang telah terjadi. Saya sangat menyesal, saat itu saya tidak mampu mengontrol emosi dan tidak jernih berpikir,” ucapnya di hadapan majelis hakim.

Baca Juga: Ekspresi Putri Candrawathi Saat Ibu Yosua Minta Ponsel Anaknya Dikembalikan!

Meski meminta maaf, Ferdy mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi akibat kelakuan Yosua pada istrinya, Putri Candrawathi.

“Di awal, lewat persidangan ini, saya ingin menyampaikan, bahwa peristiwa yang terjadi adalah akibat dari kemarahan saya atas perbuatan anak bapak pada istri saya,” kata Ferdy dengan sorot mata tajam.

 

“Itu yang harus saya sampaikan, dan nanti akan dibuktikan di persidangan.”

Ia juga mengaku meyakini bahwa dirinya telah berbuat salah dan akan mempertanggungjawabkannya secara hukum.

“Saya juga sudah minta ampun pada Tuhan.”

Sementara, Putri mendoakan agar Yosua mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan.

“Izinkan saya atas nama keluarga, menyampaikan turut berduka cita kepada Ibu dan Bapak Samuel Hutabarat beserta keluarga atas berpulangnya Ananda Brigadir Yosua Hutabarat.”

“Semoga almarhum diberikan tempat terbaik oleh Tuhan Yang Mahakuasa,” tuturnya.

Putri juga mengatakan, dirinya beserta suami tidak menginginkan peristiwa ini terjadi pada keluarganya.

Sebab, peristiwa tersebut juga menorehkan luka yang sangat dalam di dalam hatinya.

“Saya dan Bapak Ferdy Sambo tidak sedetik pun menginginkan kejadian ini terjadi dalam kehidupan keluarga kami, yang membawa luka yang dalam di hati saya dan keluarga.”

“Saya juga sebagai seorang ibu bisa merasakan duka yang dalam di hati Ibu sebagai ibunda dari Yosua yang mengalami kehilangan seorang anak, yang adalah nafas kehidupan,” ujarnya.

Untuk itu, kata Putri, dari kerendahan hati yang dalam, ia mohon maaf untuk ibunda Yosua beserta keluarga atas peristiwa ini.

Baca Juga: Sidang Pemeriksaan Saksi Dilanjutkan, Kini Giliran Adik dan Kekasih Yosua Berikan Keterangan!

“Semoga Tuhan yang Mahakuasa membuka dan menguatkan hati Ibu dan Bapak Samuel Hutabarat beserta keluarga.”

“Tuhan Yesus memberkati dan menyertai ibu dan Bapak Samuel Hutabarat beserta keluarga,” ucapnya.

Putri juga mengaku siap menjalankan sidang dengan ikhlas dengan hati yang tulus, agar seluruh peristiwa yang terjadi akan terungkap.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU