> >

Pengakuan Ridwan Kamil: Sudah Komunikasi dengan Semua Parpol, Mungkin Gabung sebelum Akhir Tahun

Politik | 30 Oktober 2022, 10:12 WIB
Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, mengaku sudah berkomunikasi dengan sejumlah partai politik (parpol), dan tidak menutup kemungkinan pada akhir tahun ia sudah bergabung. (Sumber: Kompas.tv/Ant/HO-Humas Pemda Jabar)

BANDUNG, KOMPAS.TV – Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, mengaku sudah berkomunikasi dengan sejumlah partai politik (parpol), dan tidak menutup kemungkinan pada akhir tahun ia sudah bergabung.

Penjelasan itu disampaikan oleh RK, sapaan akrabnya, menjawab pertanyaan wartawan mengenai kemungkinan dirinya sudah bergabung dengan parpol pada Desember 2022 mendatang.

“Ya dalam pertimbangan di dua bulan ini insya Allah (bergabung di  parpol), ucapnya, seperti dilaporkan jurnalis Kompas TV, Dipo Nur Bahagia, Sabtu (29/10/2022) malam.

Saat wartawan menanyakan, sudah berapa partai politik yang berkomunikasi dengan dirinya, Ridwan menyebut bahwa semua partai didekati.

Baca Juga: Hasil Survei Litbang Kompas Soal Tokoh Potensial Cawapres 2024, Ridwan Kamil di Posisi Teratas

“Semua partai juga dideketin, semua partai membuka komunikasi.”

Namun mengenai parpol mana yang nantinya akan menjadi tempat berlabuh Kang Emil, ia menyebut akan mempersiapkan selama dua bulan ini.

“Ya dua bulan ini kami siapkan.”

Mengenai peluang untuk dipilih menjadi bakal Calon Wakil Presiden RI, Ridwan Kamil hanya mengatakan dirinya sudah dua kali bertarung di perhelatan pemilihan kepala daerah (pilkada).

Oleh karena itu, mantan Walikota Bandung ini apa pun yang menjadi takdirnya, dirinya harus siap.

“Soal cawapres, saya udah dua kali ikut pilkada. Jjadi apapun takdirnya harus siap, termasuk siap tak jadi. Jangan anggap harus jadi,” tegasnya.

Sebelumnya KOMPAS.TV memberitakan, Ridwan Kamil, menanggapi hasil survei sejumlah lembaga tentang Calon Presiden RI maupun Calon Wakil Presiden, yang menunjukkan elektabilitasnya meningkat.

Menurut Ridwan Kamil, pihaknya tidak pernah meminta untuk disurvei, namun, apa pun hasil survei tersebut, ia mengaku bersyukur.

 

“Kami nggak pernah meinta disurvei. Kalau disurvei ya terima aja. Hasilnya apa pun, alhamdulillah,” kata dia, dikutip dari Kompas Pagi, Kompas TV, Sabtu (29/10).

“Kalau enggak, jadi evaluasi. Jadi itu aja, karena ini akan terus berulang-ulang, dan tentunya kita sikapi dengan baik-baik.”

Sebelumnya, berdasarkan hasil survei Litbang Kompas yang dilaksanakan Oktober 2022, elektabilitas Ridwan Kamil cukup tinggi, yakni 13,9 persen.

Baca Juga: Beda Respons Ridwan Kamil dan Ganjar Ditanya soal Survei Capres 2024 dan Kemungkinan Duet

Ridwan Kamil dianggap pantas dampingi Ganjar Pranowo sebagai Calon Wakil Presiden (cawapres) pada pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Sementara itu, dalam survei yang sama,  Anies Baswedan dirasa cocok menjadi cawapres Ganjar oleh 13,5 persen responden.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV


TERBARU