Ayah Korban Tragedi Kanjuruhan Minta Autopsi Ulang: 2 Anak Saya Tubuhnya Menghitam, Ini Genosida
Peristiwa | 15 Oktober 2022, 18:59 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Devi Athok Yulfitri, sosok bapak yang kehilangan putrinya karena menjadi korban Tragedi Kanjuruhan, meminta jasad dua putrinya dilakukan autopsi kembali.
Warga Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang ini ingin mengetahui secara jelas sebab kedua putrinya yang menjadi fans Arema FC itu meninggal dunia.
"Maka mari kita autopsi ulang korban. Lihat apa penyebab kematiannya. Karena saya melihat sendiri kedua anak saya, tubuhnya menghitam, keluar darah dari hidung, dan mengeluarkan busa," jelas Devi saat ditemui, Sabtu (15/10/2022) dilansir kompas.com.
"Bagi saya ini adalah genosida," sambungnya.
Menurut Devi, autopsi ulang ini juga dapat membuat terang benderang bukan hanya kematian kedua putrinya, namun juga 130 korban lainnya.
"Supaya menjadi terang, apa sebenarnya yang menyebabkan meninggalnya kedua anak saya dan 130 korban lain dalam tragedi itu," ungkap Devi.
Ia mengaku rela mengajukan autopsi ulang, akibat jengkel dengan pernyataan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo yang menyebut gas air mata tidak mematikan.
Baca Juga: Panpel Arema Minta Autopsi Korban Tragedi Kanjuruhan, Begini Reaksi Polda Jatim
Devi lantas mengajak agar keluarga korban tragedi Stadion Kanjuruhan untuk bersedia autopsi ulang.
Agar, kata dia, penyebab tewasnya para korban diketahui.
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : kompas.com