> >

Kapolri Sebut Jokowi Beri Atensi soal Pemberantasan Judi Online, Narkoba hingga Gaya Hidup Polisi

Peristiwa | 14 Oktober 2022, 16:25 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menyampaikan keterangan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/10/2022) sore. (Sumber: Tangkapan layar tayangan KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan persoalan judi online, narkoba, hingga gaya hidup menjadi atensi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan pengarahan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/10/2022). 

Listyo pun berjanji akan memberantas judi online, narkoba dan hal-hal yang mengganggu dan meresahkan masyarakat serta dapat menurunkan kepercayaan publik terhadap institusi Polri. 

"Tentunya kita semua sepakat bahwa hal hal yang sifatnya bisa menurunkan tingkat kepercayaan publik, terkait dengan gaya hidup, hal-hal yang bersifat pelanggaran, tentunya ini menjadi arahan dari Bapak Presiden dan kami akan tindak lanjuti untuk melakukan langkah-langkah dan tindakan tegas," kata Listyo usai memenuhi panggilan Jokowi di Istana Negara, Jumat.

"Termasuk juga tentunya pemberantasan judi online, pemberantasan narkoba, dan pemberantasan-pemberantasan hal-hal yang tentunya sangat mengganggu dan meresahkan masyarakat."

Hal lain yang juga disampaikan Jokowi ialah mengenai pengendalian harga bahan pokok. Jokowi, kata dia, mengajak jajaran Polri ikut mengawal tingkat inflasi.

"Kemudian kami tentunya akan melaksanakan arahan dan perintah beliau untuk mengawal pemerintah daerah baik dari tingkat kabupaten, kota, provinsi dalam situasi global yang saat ini sangat sulit," ujarnya.

Baca Juga: Kapolri soal Arahan Presiden Jokowi: Polri Harus Solid

"Bagaimana kita mengawal agar yang namanya harga-harga bisa terkelola, bisa terkendali, tingkat inflasi bisa kita kawal, terkait kegiatan pembangunan bisa kita kawal, dan semuanya tentunya menjadi bagian yang terus-menerus kita laksanakan."

Jokowi juga meminta Polri mengawal kebijakan pemerintah dan menguatkan solidaritas dengan TNI untuk menjaga stabilitas keamanan.

"Apalagi kita menghadapi situasi tahun politik dan tentunya bagaimana kita melakukan tindakan tegas terhadap hal-hal yang bisa berdampak terhadap perpecahan, terhadap hal-hal yang bersifat polarisasi, terhadap hal-hal yang mengganggu kehidupan masyarakat yang saat ini sedang sulit."

Dia pun berjanji Polri akan terus melakukan pembenahan internal untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap Polri.

"Kami akan terus melaksanakan program menuju Polri Presisi dengan program lebih mudah agar bisa dilakukan seluruh anggota, menjadi contoh, dan memiliki sense of crisis untuk mengembalikan kepercayaan publik," tegasnya.

"Komitmen kami menindak tegas masalah judi online, narkoba, dan komitmen kami melakukan bersih-bersih di institusi Polri," ujarnya berjanji.

Baca Juga: Mahfud MD: Korban Kanjuruhan Lebih Mengerikan di CCTV dari yang Beredar di Medsos

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU