Marak Kasus Pencurian HP di Citayam Fashion Week
Peristiwa | 25 Juli 2022, 23:25 WIBJAKARTA, KOMPAS. TV – Masyarakat yang ingin mengunjungi kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat untuk merasakan suasana “Citayam Fashion Week” di sekitar Jalan Sudirman, harus lebih waspada. Pasalnya kepolisian mencatat maraknya kasus pencurian telepon genggam pada ajang tersebut.
Kapolsek Metro Menteng AKBP Netty Rosdiana menyebutkan pencurian sepeda motor dan ponsel marak di kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas. Lokasi di sekitar Dukuh Atas itu lah yang kini dimanfaatkan remaja sebagai lokasi kegiatan "Citayam Fashion Week".
"Kejadian pencurian motor dan handphone ada di kegiatan fashion show Dukuh Atas," kata AKBP Netty saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (25/7/2022).
Baca Juga: Penjelasan Lengkap Baim Wong soal Daftar HAKI Citayam Fashion Week: Bukan Kepentingan Pribadi
Netty menyebut sudah ada satu unit sepeda motor dan puluhan ponsel yang hilang di Dukuh Atas.
Seperti dilaporkan ANTARA, pemilik motor yang menjadi korban telah membuat laporan kehilangan ke Polsek Metro Tanah Abang.
Menurut Netty, kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas kini menjadi rawan kriminalitas setelah menjadi tren dan pusat keramaian kalangan muda yang tergabung dalam "SCBD" (Sudirman, Citayem, Bojong Gede, Depok) terutama pada akhir pekan.
Sementara itu Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin membenarkan adanya aksi pencopetan di Dukuh Atas. Namun, para korban hingga kini belum mengajukan laporan secara resmi.
Baca Juga: Soal Citayam Fashion Week Pindah ke Sarinah, Ridwan Kamil: Fashion Jalanan Tetap Adanya di Jalanan
"Kalau saya dengar memang ada laporan copet di sana tetapi belum ada laporan resmi," kata Komarudin.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya ada lima remaja yang kehilangan ponsel dalam satu hari.
Bahkan, sejak adanya pagelaran peragaan busana "Citayam Fashion Week" sudah ada 50 korban yang mengaku kehilangan ponsel.
Baca Juga: Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week ke Kemenkumham, Wagub DKI: Jangan Klaim Gitu
Sebelum diberlakukannya jam malam di kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas, Polsek Metro Menteng berhasil mengamankan dua pelaku jambret terhadap korban dua remaja SCBD yang sedang berkumpul.
Dua remaja asal Kalideres, Jakarta Barat, berinisial A (13) dan FW (14) menjadi korban penjambretan saat mereka masih berada di lokasi sekitar pukul 01.30 WIB.
Maraknya aksi kriminalitas di kawasan Dukuh Atas tersebut membuat pihak Kepolisian kini melakukan penutupan zebra cross di Jalan Tanjung Karang, yang biasa digunakan sebagai area catwalk remaja "SCBD", pada Senin petang.
Penulis : Vidi Batlolone Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV