> >

Evakuasi Puing Pesawat T-50i di Blora Masih Dilakukan, TNI AU Kerahkan Kopasgat dan Heli Super Puma

Peristiwa | 19 Juli 2022, 12:59 WIB
Pesawat tempur T-50i jatuh di Blora. TNI AU mengerahkan satu pleton Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) dan helikopter super puma untuk mencari puing-puing pesawat. (Sumber: Kolase TribunKaltara.com / Tangkapan layar Kompas TV)

BLORA, KOMPAS.TV - Proses evakuasi pesawat tempur T-50i Golden Eagle milik TNI AU yang jatuh di di Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Senin (18/7/2022) malam, masih terus dilakukan.

Menurut laporan Jurnalis KOMPAS TV Mega Nanda, proses evakuasi yang dilakukan sejak Selasa (19/7) pagi ini fokus pada pencarian puing-puing pesawat yang diduga meledak.

Proses evakuasi dimulai sekitar pukul 08.00 WIB yang mana dari pihak TNI AU sendiri mengerahkan satu pleton Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) atau yang dulu disebut Paskhas dan dibantu dengan helikopter Super Puma.

Ia juga menyebut, helikopter super puma telah digunakan untuk mengevakuasi potongan tubuh yang diduga awak pilot pesawat T-50i, yakni Lettu Pnb Allan Safitra Indra Wahyudi, S.T (Han).

Selain menerjunkan Kopasgat, ratusan warga juga dikerahkan untuk membantu pencarian puing-puing pesawat tersebut.

Baca Juga: TNI AU Bentuk Tim Khusus Selidiki Penyebab Jatuhnya Pesawat T-50i di Blora

Diketahui, puing-puing pesawat justru banyak ditemukan warga sekitar 100 hingga 500 meter dari titik lokasi utama.

Selain itu, seluruh pihak yang melakukan evakuasi juga mengalami kesulitan sebab medan pencarian cukup curam dan berada di dasar perbukitan.

Adapun nantinya, seluruh temuan hari ini akan dibawa ke Lanud Iswahjudi menggunakan helikopter Super Puma.

Sebelumnya diberitakan, TNI Angkatan Udara masih melakukan penyelidikan terkait penyebab jatuhnya Pesawat tempur latih T-50i Golden Eagle di Desa Nginggil, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Senin (18/7/2022) malam.

Guna mengetahui penyebabnya, Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan pihaknya telah membentuk tim khusus dengan nama Panitia Penyelidikan Kecelakaan Pesawat Udara atau PPKPU.

Menurut Indan, tim itu akan menyelidiki sejumlah dugaan di balik jatuhnya pesawat latih tempur supersonik buatan Amerika-Korea itu.

"Saat ini, TNI AU juga telah membentuk Tim Panitia Penyelidikan Kecelakaan Pesawat Udara (PPKPU) untuk menyelidiki sebab-sebab jatuhnya pesawat terbang," kata Indan dalam keterangan tertulis, Selasa (19/7/2022).

Tak lupa, TNI AU menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan berbagai pihak dalam memudahkan proses evakuasi jatuhnya pesawat T-50i di Blora.

Ia juga meminta kepada masyarakat untuk segera melapor kepada petugas apabila menemukan bagian pesawat di sekitar lokasi kejadian.

"TNI AU mengucapkan terima kasih atas peran serta aparat kewilayahan dan masyarakat dalam proses evakuasi dan pengamanan di lokasi kejadian, dan mengharapkan apabila masyarakat menemukan bagian pesawat agar melaporkan kepada petugas di lokasi," kata Indan.

Baca Juga: Cerita Warga soal Jatuhnya Pesawat TNI di Blora: Lokasi di Hutan, Saya Lihat Sudah Hancur Semua

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU