Begini Usaha Pemerintah Lobi Saudi untuk Dapat 10 Liter Air Zamzam
Agama | 19 Juli 2022, 10:42 WIBARAB SAUDI, KOMPAS.TV – Pemerintah Indonesia melobi otoritas Arab Saudi agar jemaah haji Indonesia mendapatkan 10 liter air zamzam pada tahun depan.
Hal itu diungkap Dirjen penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief, yang mengatakan pihaknya mencoba bernegosiasi untuk menambah volume air zamzam bagi jemaah.
Ia juga menjelaskan, penambahan air zamzam bagi jamaah haji diharapkan bisa mencapai 10 liter per orang.
Jumlah ini naik dua kali lipat dari sebelumnya yang cuma 5 liter perorang.
"Kita coba negosiasi. Kalau tidak tahun ini mudah-mudahan tahun depan bisa ditambah," ujar Hilman di Mekkah, Senin malam waktu setempat dilansir Antara (18/7/2022) .
Hilman bercerita, ia mengaku mendapatkan perintah dari Menag Yaqut Cholil Qoumas untuk membahas terkait zamzam tersebut dengan perusahaan pengelola air zamzam di Saudi.
Tentunya, kata dia, ia akan membawa aspirasi jamaah haji Indonesia, apakah memungkinkan penambahan zamzam sampai 10 liter per jamaah.
Jika tidak memungkinkan tahun ini maka akan diupayakan tahun depan.
"Penambahannya akan seperti apa karena harus pakai mekanisme seperti impor atau seperti apa. Ini terkait shipping, bukan masalah airnya," tambah dia.
Baca Juga: Doa Minum Air Zamzam, Berkhasiat Sembuhkan Banyak Penyakit dan Dikabulkan Hajat
Baca Juga: Menag Yaqut kepada Menteri Haji Arab Saudi: Kalau Hanya 5 Liter Air Zamzam, Kurang
Keinginan Jemaah Haji Indonesia
Hilman pu mengaku, Ia memahami keinginan jamaah haji untuk dapat membawa lebih banyak air zamzam dari yang akan didapat di asrama haji embarkasi sebanyak lima liter per orang.
"Komplain dari jamaah banyak, tapi sekarang penerbangan internasional semakin ketat. Membawa cairan dalam koper itu dilarang sudah ketentuan dari otoritas penerbangan," katanya.
Sebelumnya seperti diberitakan KOMPAS.TV Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, pihaknya akan mengupayakan agar jamaah haji ke depan dapat membawa pulang air zamzam tambahan air zamzam.
Bukan hanya lima liter seperti tahun ini.
"Ini yang coba kita sampaikan nanti kepada pemerintah Saudi agar jamaah haji bisa mendapatkan porsi yang lebih banyak, tentu ini juga terkait dengan aturan penerbangan," kata Menag.
Menag Yqut mengaku sudah berkomunikasi dengan beberapa pihak termasuk Menteri Haji Saudi terkait hal tersebut.
Ia juga mengatakan, setelah operasional haji 2022 selesai dan semua jamaah kembali ke Tanah Air, Menag Yaqut akan kembali untuk membahas sejumlah hal termasuk salah satunya penambahan zamzam.
Dia menanggapi masih ada jamaah yang membawa air zamzam dalam koper bagasi, padahal jamaah dipastikan akan mendapatkan lima liter zamzam ketika di asrama haji debarkasi.
"Kenapa jamaah itu memaksakan membawa zamzam masuk ke dalam koper, itu karena lima liter memang terlalu sedikit," tambah Menag Yaqut.
Baca Juga: Cerita Jemaah Haji Madura Rendam Kopiah dengan Air Zamzam, Dibagikan saat Pulang ke Indonesia
Penulis : Dedik Priyanto Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV/Antara