> >

Kapal Korvet KRI Bung Karno-369 Diresmikan, Ini Spesifikasinya

Peristiwa | 20 Juni 2022, 17:56 WIB
Kapal korvet TNI AL KRI Bung Karno-369 diresmikan, Senin (20/6/2022). (Sumber: Kompas.com)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono dan Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri telah meresmikan kapal korvet dengan nama KRI Bung Karno-369 di Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (20/6/2022).

"Pada hari ini Senin tanggal 20 pukul 13.00 WIB kapal korvet resmi saya namakan Bung Karno," tutur Megawati dikutip dari Kompas.com, Senin.

Yudo menjelaskan, pemberian nama Bung Karno kepada kapal korvet itu karena sang proklamator merupakan tokoh yang memiliki visi maritim yang kuat.

Selain itu, Bung Karno bercita-cita membawa Indonesia menjadi cakrawati samudera dan bangsa pelaut seluas-luasnya.

"Bung Karno adalah tokoh di balik konsep Sistem Kesenjataan Angkatan Laut yang digunakan hingga saat ini yaitu Sistem Senjata Armada Terpadu, yang terdiri dari Kapal Perang, Pesawat Udara, Marinir, dan Pangkalan," jelas Yudo.

Baca Juga: Ini Keistimewaan Fujian, Kapal Induk Tercanggih China, Disebut Sekelas Kapal Induk Terbaru AS

Spesifikasi kapal korvet KRI Bung Karno-369

Kapal korvet KRI Bung Karno-369 dibuat oleh PT Karimun Anugrah Sejati, Batam. KRI Bung Karno-369 memiliki panjang 73 meter dan lebar 12 meter.

Kapal tersebut juga mampu memuat sebanyak 55 orang Anak Buah Kapal (ABK).

Di bagian persenjataan, kapal ini dilengkapi dengan meriam kaliber 40 mm Leonardo garapan Italia dan dua unit senjata kaliber 20 mm.

"Kapal ini mampu melaju dengan kecepatan maksimal 24 knot dan kecepatan jelajah 16 knot," ujar Yudo.

Baca Juga: Korsel Tawarkan Hibah 3 Kapal Jenis Korvet, TNI AL Kaji Kelayakan dan Usia Kapal

Yudo menambahkan, dengan menamainya Bung Karno diharapkan kapal korvet ini dapat menjaga kemerdekaan Indonesia dan kedaulatan NKRI.

"Dengan harapan dapat meneladani kebulatan tekat dan kegigihan Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia dan menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia serta perdamaian dunia," ucap dia.

Penulis : Danang Suryo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU