> >

Erick Thohir Member Baru, Langsung Jadi Panitia Satu Abad NU

Politik | 16 Juni 2022, 16:00 WIB
Erick Thohir resmi menjadi anggota kehormatan banser. (Sumber: ist)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Meskipun relatif baru sebagai anggota Nahdlatul Ulama, Menteri BUMN Erick Thohir resmi diberi amanah menjadi ketua panitia Satu Abad Nadhlatul Ulama berdasarkan SK PBNU bernomor 66/A.11.04/06/2022.

Ketua PBNU, Said Amin Said Husni, menjelaskan, pemilihan Erick Thohir bukan tanpa alasan.

Menurutnya, peringatan satu Abad NU adalah momen penting dan memang sengaja memilih nama-nama panitia agar nantinya lebih segar.

Ia pun menampik soal Erick Thohir sebagai anggota baru di NU dan sudah mendapatkan amanah yang cukup besar.

“Ini bukan soal (Erick Thohir) baru atau lamanya (jadi anggota NU-red),” kata dia kepada KOMPAS.TV Kamis (16/6/2022).

Pemilihan Erick Thohir, menurutnya, agar nantinya harlah satu abad NU bisa berlangsung dengan lebih baik.

Sebagai informasi, Erick Thohir resmi dilantik menjadi anggota kehormatan Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser NU) pada Minggu 28 November 2021 lalu.

“Kami ingin serangkaian peringatan Harlah Satu Abad NU ini bisa dikemas dengan tampilan yang baru, yang fresh, yang tidak biasa-biasa saja," imbuhnya. 

Alasan lainnya adalah, lanjut Mantan Bupati Bondowoso dua periode 2008-2018 itu adalah, sebagai bentuk penegasan ada hal baru di NU.

Hal baru nantinya terlihat di rangkaian kegiatan maupun acara di abd kedua NU.

“Mencitrakan Kebangkitan Baru Nahdlatul Ulama di abad keduanya,” tutupnya.

SK PBNU itu ditandatangani oleh Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, KH Ahmad Asrori selalu Kaatib Aam dan KH Yahya Staquf-Saifullah Yusuf selaku Ketum dan Sekjen PBNU.

Selain nama-nama itu, muncul beberapa nama politisi dan pejabat yang merupakan pengurus PBNU era Gus Yahya. Mulai dari Mardani H. Maming dari PDIP hingga Nusron Wahid dari Golkar.

Harlah Satu Abad Nahdlatul Ulama sendiri merupakan salah satu agenda penting PBNU di era kepengurusan Gus Yahya.

Usai terpilih jadi Ketum PBNU, Gus Yahya pun memberikan pidato bahwa satu abad NU adalah agenda penting bagi NU di era dia dan bagi warga NU secara umum.

Maka dari itu, NU akan menyiapkan dengan sungguh-sungguh.

“Menyongsong abad kedua NU, kita menginginkan untuk memancangkan dua agenda besar. Pertama, membangun kemandirian warga. Kedua, meningkatkan peran dalam pergulatan NU untuk mendukung perdamaian dunia,” ujar Gus Yahya dalam acara penutupan Muktamar ke-34 NU di UIN Raden Intan, Bandarlampung, Jumat (24/12).


Baca Juga: PKB Sambut Baik Erick Thohir Gabung ke Banser, Siap-siap PIlpres 2024?

Baca Juga: GP Ansor Jawab Tudingan Jadikan Erick Thohir sebagai Banser NU karena Said Aqil Komut PT KAI

Seperti diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, Erick Thohir resmi menjadi anggota kehormatan Banser NU di GP Ansor yang merupakan Organisasi di bawah PBNU usai mengikuti seluruh rangkaian pendidikan dan pelatihan dasar yang terdiri dari jalan jongkok, merayap, mencari baret, hingga meneriakkan yel-yel.

“Ini suatu penghormatan luar biasa yang tidak terhingga buat saya karena bisa menjadi keluarga besar Banser,” kata Erick. 

NU sendiri adalah orrganisasi Islam terbesar di tanah air ini dan memasuki usia yang ke-96 di tahun 2022 ini. Nahdlatul Ulama (NU) berdiri pada tanggal 31 Januari 1926 Masehi bertepatan dengan 16 Rajab 1344 Hijriah

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU