Mengenal Penyakit Hipertiroid, Ini Penyebab dan Gejalanya
Kesehatan | 31 Mei 2022, 10:06 WIBTanda atau gejala yang muncul dari hipertiroid dapat meniru masalah kesehatan yang lain sehingga menyulitkan dokter untuk melakukan diagnosa. Namun, ada beberapa gejala umum yang terjadi pada penderita hipertiroid, di antaranya:
- Penurunan berat badan, bahkan ketika nafsu makan tetap sama atau meningkat
- Detak jantung meningkat, umumnya lebih dari 100 detak per menit
- Detak jantung tidak teratur
- Detak jantung berdebar-debar
- Nafsu makan meningkat
- Gugup, cemas, dan mudah tersinggung
- Tremor atau gemetar halus di tangan dan jari
- Berkeringat lebih
- Perubahan siklus menstruasi
- Lebih peka terhadap panas
- Perubahan siklus buang air besar, biasanya buang air besar menjadi lebih sering
- Kelenjar tiroid membesar (gondok), tampak pembengkakan di pangkal leher
- Kelelahan
- Kelemahan otot
- Kesulitan tidur
- Penipisan kulit
- Rambut halus dan rapuh
Pada orang dewasa yang lebih tua, gejala hipertiroid umumnya tidak begitu kentara, seperti peningkatan denyut jantung, intoleransi panas, dan kelelahan selama aktivitas biasa.
Baca Juga: Mengenali Gejala Awal Skoliosis, Benarkah Wanita Memiliki Risiko yang Lebih Besar? | AYO SEHAT
Penyebab hipertiroid
1. Penyakit Graves
Penyakit Graves adalah gangguan autoimun di mana antibodi yang diproduksi oleh sistem kekebalan seseorang merangsang tiroid untuk memproduksi terlalu banyak hormon tiroksin.
Penyakit Graves menjadi penyebab paling umum dari hipertiroid ini.
2. Nodul tiroid
Bentuk hipertiroid ini terjadi saat satu atau lebih adenoma tiroid menghasilkan terlalu banyak tiroksin sehingga membentuk benjolan non kanker yang membuat pembesaran tiroid.
3. Tiroiditis
Tiroiditis adalah peradangan yang menyebabkan kebocoran pada kelenjar tiroid. Hal ini menyebabkan hormon tiroid yang disimpan bocor dan masuk ke aliran darah.
Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Purwanto
Sumber : Mayo Clinic