> >

Tengok Gerhana Bulan Total "Super Flower Blood Moon" di Berbagai Belahan Dunia

Peristiwa | 16 Mei 2022, 14:33 WIB
Gerhana bulan total Super Flower Blood Moon terlihat di langit malam Amerika hari ini, Minggu (15/5/2022) waktu setempat. (Sumber: AFP via Getty Images )

Tahap awal gerhana bulan Super Flower Blood Moon terlihat di Santiago.

Dalam satu jam, seluruh bulan akan tertutup penumbra dan apa yang disebut gerhana sebagian akan dimulai.

Bulan kemudian secara bertahap akan bertransisi ke umbra, bayangan paling gelap di Bumi tanpa melihat matahari. 

Saat bulan melintasi umbra, masyarakat dapat melihat bayangan bulat planet kita memakan sepotong bulan purnama. 

Pada pukul 23.29 EDT, sekitar satu jam setelah awal gerhana sebagian dan dua jam setelah awal fase penumbra, bulan tertutup sepenuhnya oleh bayangan gelap Bumi. 

Baca Juga: Fenomena Gerhana Matahari Total Terlihat di Selatan Afrika, Australia, dan Amerika Selatan

Namun, cahaya bulan tidak akan seketika hilang dari langit pada saat itu, melainkan akan berubah menjadi merah, efek yang disebabkan oleh cahaya yang tersebar di atmosfer bumi.

Puncak gerhana bulan total yang tertangkap kamera NASA, Minggu (15/5/2022). (Sumber: Youtube NASA)

Gerhana total akan berakhir pada pukul 12.53 EDT, setelah itu bayangan bulat Bumi perlahan-lahan akan surut, memperlihatkan irisan bulan yang hanya dinaungi penumbra. 

Bulan akan meninggalkan umbra seluruhnya pada pukul 1.55 pagi EDT, gerhana penumbra berikutnya akan berlangsung selama satu jam lagi. 

Fenomena gerhana bulan total berikutnya akan terjadi pada 8 November 2022 dan dapat dilihat di Samudra Pasifik, disukai pengamat langit di AS Barat, Asia Timur, dan Australia.

Gerhana matahari sebagian juga akan terjadi pada 25 Oktober 2022 mendatang dan akan terlihat dari Eropa, Timur Tengah, Timur Laut Afrika, dan Asia Barat. 

Penulis : Dian Nita Editor : Purwanto

Sumber : Space.com


TERBARU