Sebanyak 4,39 Juta Orang Naik Kereta Api Selama Musim Lebaran 2022
Peristiwa | 15 Mei 2022, 10:56 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 4,39 juta orang menggunakan jasa kereta api sepanjang musim angkutan lebaran 2022 dari 22 April-13 Mei 2022. Jumlah itu meliputi penumpang kereta api jarak jauh dan penumpang kereta api lokal selama 22 hari itu.
Berdasarkan PT Kereta Api Indonesia (Persero), ada 2.557.130 orang penumpang yang menggunakan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ). Itu berarti rata-rata pada setiap perjalanan kereta api jarak-jauh ada lima persen dari total tempat duduk yang tak terisi.
Lalu, tercatat sebanyak 1.830.904 orang merupakan penumpang KA Lokal.
"Jumlah ini mencapai 139 persen jika dibandingkan dengan program yang telah ditetapkan sebanyak 3,15 juta pelanggan." kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (15/5/22).
Baca Juga: Puncak Arus Balik Lebaran, 40 Ribu Pemudik Kembali ke Jakarta Pakai Kereta Api
Meski dinyatakan lebih besar dibandingkan program yang ditetapakannya, jumlah tersebut masih jauh dibanding pengguna jasa kereta api pada musim lebaran 2019. Pada saat itu, jumlah penumpang kereta api mencapai 6,84 juta. Jadi, pengguna kereta api tahun ini hanya 64 persen dari angkutan lebaran sebelum pandemi.
Didiek menjelaskan, PT KAI mengoperasionalkan 4.714 kereta api jarak jauh selama periode angkutan lebaran. Rata-rata per hari, ada 214 kereta jarak jauh yang mengakut penumpang.
"Rute favorit pelanggan yaitu Jakarta - Yogyakarta pp, Jakarta - Purwokerto pp, Jakarta - Semarang pp, Jakarta-Bandung pp, Jakarta - Surabaya pp, Bandung - Yogyakarta pp, dan lainnya," kata Didiek.
Penumpang terpadat, saat puncak arus mudik H-2 atau Sabtu (30/4/2022), yakni 208.092 orang. Puncak arus balik, pada H+1 atau Rabu (4/5.2022), kereta api dipadati oleh 283.736 orang penumpang.
“Banyaknya pelanggan pada Angkutan Lebaran 2022 ini merupakan capaian yang luar biasa. Angka tersebut juga sudah mendekati pencapaian volume pelanggan di tahun 2019, sehingga kita mempunyai optimisme untuk mengoptimalkan pelayanan di tahun 2022,” kata dia.
Baca Juga: Libur Lebaran, 220 Ribu Penumpang Kereta Api Berangkat dari Daop 4 Semarang
Didiek menambahkan, selama periode tersebut, KAI konsisten menolak pelanggan yang tidak melengkapi persyaratan.
"Sebanyak 840 pelanggan ditolak keberangkatannya karena belum divaksin, sakit, reaktif, dan tidak melengkapi persyaratan," kata dia.
KAI juga memberikan pelayanan vaksin Covid-19 sebagai syarat perjalanan jarak jauh. Didiek memaparkan KAI melayani 11.372 peserta vaksin dan 171.036 peserta yang melakukan rapid test antigen.
Penulis : Hasya Nindita Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV