> >

Kematian Jemaah Haji Selalu Tinggi, Apa yang Dilakukan Kemenkes?

Agama | 11 Mei 2022, 11:32 WIB
Jemaah haji di depan Kabah. Ternyata, angka kematian jemaah haji di Indonesia relatif tinggi. Lantas, apa yang bakal dilakuka Kemenkes? (Sumber: SPA)

Ia lantas mencontohkan petugas haji bisa merealisasikan ilmu yang didapatkan selama pelatihan dengan turut aktif melakukan upaya promotif preventif dengan memberikan edukasi dan sosialisasi seputar gaya hidup sehat, pencegahan COVID-19 serta memberikan layanan kuratif dan rehabilitatif kepada jamaah haji.

Kunta juga mengingatkan kepada seluruh petugas haji bahwa pelaksanaan ibadah haji tahun ini masih dalam situasi pandemi COVID-19.

Meski terkendali dan cenderung mengalami penurunan, perlu selalu waspada dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan selama masa pelatihan hingga pelaksanaan ibadah haji.

Selain fokus pada pendampingan dan pelayanan jamaah haji, Sekjen Kunta juga berpesan kepada para petugas haji untuk tidak abai terhadap kesehatan diri sendiri.

Baca Juga: Biaya Haji 2022 Naik - NEWS OR HOAX

Tugas 98 Tenaga Haji dari Indonesia 

Indonesia sendiri akan memberangkatkan 98 tenaga kesehatan dari berbagai bidang pelayanan. Saat ini mereka menjalani pelatihan kompetensi dan rencana operasional petugas haji di Lakespra dr. Saryanto Jakarta.

Petugas haji itu akan mendampingi sekitar 100.051 jamaah di Tanah Suci. Jumlah ini separuh dari kuota haji sebelum COVID-19.

Petugas haji itu terpilih dari proses seleksi rekrutmen Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 2022.

Gelombang pertama dilaksanakan 10-12 Mei 2022, gelombang dua dilaksanakan 12-15 Mei 2022 dan gelombang ketiga atau terakhir pada 22-25 Mei 2022.

Penulis : Dedik Priyanto Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU