Pasca-Lebaran, Luhut: Pemerintah Perkuat Testing dan Tracing untuk Pantau Kasus Covid-19
Berita utama | 9 Mei 2022, 16:06 WIB“Berdasarkan data-data diatas kami meyakini bahwa kondisi varian Omicron di Indonesia di 2 tengah momen libur Idul Fitri hingga saat ini masih terkendali,” lanjutnya.
Di samping itu, kata Luhut, aecara khusus untuk wilayah Jawa dan Bali, perkembangan pandemi juga terus menunjukan tren penurunan yang sangat signifikan dalam semua aspek.
Baca Juga: IDAI: Kasus Hepatitis Akut Tak Ada Kaitannya dengan Vaksin Covid-19
“Seperti kasus konfirmasi, rawat inap rumah sakit hingga tingkat kematian di hampir seluruh provinsi Jawa dan Bali. Seluruh Provinsi di Jawa Bali hingga hari ini mengalami penurunan kasus mencapai 99 persen dibandingkan puncak kasus Omicron beberapa waktu yang lalu,” katanya.
“Seiring dengan semakin terkendalinya kasus Covid-19, langkah-langkah relaksasi PPKM akan terus dilakukan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut,” tambah Luhut.
Tak hanya itu, Luhut menuturkan kondisi pandemi yang disebabkan oleh varian Omicron di Indonesia terlihat terus membaik. Hal ini, kata Luhut, terjadi berkat langkah-langkah pengendalian yang dilakukan secara efektif sehingga juga tetap menjaga kinerja perekonomian Indonesia hingga hari ini.
“Kinerja pertumbuhan ekonomi Q1 tetap pada posisi yang kuat, tumbuh 5,01 persen, didukung oleh kinerja konsumsi rumah tangga, investasi, dan ekspor yang solid meski dihadapkan pada tekanan varian omicron,” katanya.
“Angka ini relatif baik dibandingkan dengan negara-negara dunia,” lanjutnya.
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV