> >

Arus Balik H+2, Ada 10 Ribu Kendaraan per Jam yang Masuk Jakarta Lewat Tol Jakarta-Cikampek

Peristiwa | 5 Mei 2022, 22:53 WIB
Foto udara sejumlah kendaraan antre melintasi Gerbang Tol Cikampek Utama, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (28/4/2022). Pada H-4 Lebaran 2022, ruas jalan tol Jakarta-Cikampek mengalami kepadatan kendaraan dan diperkirakan puncaknya pada H-3 Lebaran. (Sumber: ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah mempersiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan arus balik pemudik yang kembali ke wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo menjelaskan di H+2 Lebaran atau Kamis (5/5/2022) ini, diperkirakan akan ada 10 ribu kendaraan per jam yang akan masuk Jakarta.

Rekayasa lalu lintas guna mengurai kemacetan yakni dengan contraflow. Menurut Sambodo saat ini di KM 70 sampai KM 47 di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta, sudah dilakukan contraflow.

Baca Juga: Arus Balik Mulai terlihat, Tol Cikampek Mulai Dipadati Kendaraan

Langkah ini ditempuh lantaran sudah ada peningkatan jumlah kendaraan dari arah timur menuju Jakarta.

"10.000 kendaraan itu harus kita kelola agar tidak menimbulkan kemacetan panjang," ujar Sambodo, Kamis (5/5/2022). Dikutip dari Antara.

Sambodo menambahkan sejauh ini sistem contraflow dapat mengurai kemacetan di jalan tol dan belum membutuhkan rekayasa arus lalu lintas dengan sistem satu arah atau one way.

"Hari ini diperkirakan ada 10.000 kendaraan per jam yang akan masuk Jakarta. Mulai dari pukul 15.00 WIB, kendaraan dari arah timur ke Jakarta sudah ada peningkatan sehingga diperlukan rekayasa lalu lintas," ujarnya.

Baca Juga: Kakorlantas Pastikan Peningkatan Arus Balik Terjadi Mulai 6 Mei

Terpisah Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Tody Satria menjelaskan, rekayasa lalu lintas buka-tutup contraflow di KM 70 hingga KM 47 di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dilakukan atas diskresi Kepolisian.

Penulis : Johannes Mangihot Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU