Terjadi Kepadatan Kendaraan di Tol Jakarta - Cikampek, Jalur Contraflow KM 47-70 Ditutup Sementara

JAKARTA, KOMPAS.TV - Arus mudik H-4 Lebaran di Jalan Tol Jakarta-Cikampek dilaporkan macet. Bahkan sempat terjadi antrean kendaraan di Gerbang Tol Cikampek Utama pada Kamis (28/4/2022) pagi.

Untuk mengurai arus kepadatan kendaraan, PT Jasa Marga saat ini menutup sementara jalur contraflow di KM 47 sampai KM 70.

Penutupan dilakukan sejak pukul 05.23 WIB hingga saat ini. 

"08.22 WIB #Tol_Japek Karawang Barat KM 47 - Cikampek Utama KM 70, lajur Contraflow DITUTUP SEMENTARA untuk mengurai kepadatan." tulis PT Jasa Marga lewat akun Twitternya @PTJASAMARGA

Kepadatan kendaraan atau macet terjadi di lajur pertemuan Jalur Atas KM 48 dan lajur masuk - keluar tempat Istirahat (rest area) KM 50.

"05.23 WIB #Tol_Japek Karawang Timur KM 51 - KM 59 arah Cikampek PADAT, kepadatan volume lalin dan di lajur masuk / kelur Tempat Istirahat. Kalihurip - Cikopo KM 73 PADAT, kepadatan arah Palimanan," tulis Jasa Marga.

Baca juga: Sore Ini, Polri akan Berlakukan One Way dan Ganjil Genap Mulai dari Tol Cikampek sampai Kalikangkung

Sejumlah pengguna jalan tampak mengeluhkan jalur contraflow yang sempat tidak bergerak. Bahkan, ada yang terjebak kemacetan hingga 2 jam.

"Sudah sejam tidak bergerak di jalur contra flow km 56. Jalur ke arah jakarta dari tadi lancar," tulis akun @IbuknaP

"Jalur contraflow KM 67 kembali tidak bergerak, sedangkan lajur sebelah sangat lancar.. mohon tindak lanjut tim, sudah 2 jam lebih di lajur contraflow dan tanpa rest area/toilet," sambung akun @denispratama.

Menurut Jasa Marga, pihaknya saat ini tengah berusaha melakukan rekayasa lalu lintas di titik-titik kepadatan.

Baca juga: Puncak Arus Mudik Besok, Pemudik dari Sumatera Tujuan Timur Jawa Diimbau Tak Masuk Rest Area KM 57

"Mohon maaf atas ketidaknyamanannya, untuk informasi kepadatan dampak volume lalu lintas yang meningkat arah Cikampek, saat ini petugas kami sudah melakukan pengaturan lalu lintas di titik-titik kepadatan," jawa Jasa Marga.

Penulis : Baitur Rohman Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV