> >

Penjelasan Ketum Brigade 08 Soal Relawan Anies Disebut Ikut Provokasi Pengeroyokan Ade Armando

Politik | 15 April 2022, 05:54 WIB
Ade Armando tampak dibawa anggota kepolisian usai menjadi korban pemukulan sejumlah orang tak dikenal di depan gedung DPR RI, Senin (11/42022). (Sumber: Baitur Rohman/Kompas.tv)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Brigade 08 yang menjadi relawan Anies Baswedan membantah telah ikut memprovokasi pengeroyokan terhadap pegiat media sosial Ade Armando saat demonstrasi mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR Senayan, Senin (11/4/2022) lalu.

Ketua Umum Brigade 08 Zecky Alatas menjelaskan, pelaku bernama Arif Ferdini atau Arif Pardhiani yang telah ditangkap polisi, bukanlah anggota dari relawan Anies Baswedan tersebut.

Baca Juga: Komnas HAM: Ada Upaya Cederai Kebebasan Berekspresi di Balik Pengeroyokan Ade Armando

"Kabar pelaku anggota kami (Brigade 08) itu tidak benar. Walaupun, ada tampilan gambar dan atribut yang dipakai pelaku. Saya tegaskan pelaku hanya simpatisan dari organisasi kami," kata Zecky Alatas di Jakarta, Kamis (14/4).

Zecky menambahkan Arif Pardhiani sudah tidak menjadi anggota Brigade 08 sejak 2017. Pihaknya pun telah lama tidak berkomunikasi dengan yang bersangkutan.

"Kami sudah tidak ada komunikasi dan tidak mengetahui kegiatan serta aktivitasnya. Walaupun, ia (Arif) menyimpan foto bersama organisasi bersama Gubernur DKI Anies Baswedan di sosial media," ujar Zecky.

Baca Juga: Grace Natalie Ungkap Grup WhatsApp Relawan Anies Baswedan, Diduga Terkait Pengeroyokan Ade Armando

Atas kejadian itu, dia pun menyayangkan lantaran pelaku disebut sebagai relawan Anies Baswedan untuk melakukan provokasi dengan mengajak massa turun ke jalan dengan alasan ada tembakan gas air mata dari pihak kepolisian.

"Kami sangat kecewa dengan ada penyebutan nama organisasi kami. Itu mencoreng citra dan nama besar Brigade 08,” tutur Zecky.

“Apalagi ada kabar yang menyebut para relawan Anies Baswedan yang melakukan tindakan kekerasan.”

Baca Juga: DPR Heran Face Recognition Polisi Bisa Salah Deteksi Wajah Terduga Pelaku Pengeroyokan Ade Armando

Zecky karena itu mengimbau agar masyarakat tidak termakan isu yang belum tentu kebenarannya. Apalagi, isu tersebut menyudutkan organisasinya.

"Jadi, jangan menyebar hoaks, kalau saya perhatikan dalam kejadian ini. Setiap kejadian yang mengarah kekerasan itu selalu disudutkan dari pihak relawan Pak Anies Baswedan," ujarnya.

Sebelumnya seperti diberitakan KOMPAS.TV, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan Arif Ferdini memprovokasi lewat sebuah video yang disebar melalui media sosial.

"Yang bersangkutan ini melakukan provokasi di antaranya mengeluarkan kata-kata Ade Armando sudah mati dan semua turun semua yang ada di Jakarta," ujar Zulpan.

Baca Juga: Grace Natalie Ungkap Grup WhatsApp Relawan Anies Baswedan, Diduga Terkait Pengeroyokan Ade Armando

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Berbagai sumber


TERBARU