Mensesneg: Deklarasi Jokowi 3 Periode oleh Kepala Desa di Luar Pengetahuan Kami
Politik | 4 April 2022, 16:23 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno angkat bicara ihwal deklarasi dukungan yang dilakukan sejumlah kepala desa terhadap usulan perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi tiga periode.
Diketahui, pada 29 Maret 2022, sejumlah kepala desa mendeklarasikan dukungan terhadap usulan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode dalam acara silaturahmi nasional (Silatnas) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) di Istora Senayan, Jakarta.
Pratikno yang mendampingi Kepala Negara dalam kegiatan Apdesi tersebut, mengaku tak mengetahui ada agenda pembacaan deklarasi Jokowi 3 periode oleh para kepala desa.
Baca Juga: Mendagri Sebut Presiden Jokowi Cuma Senyum Saat Kepala Desa Teriak 3 Periode di Luar Acara Apdesi
"Jadi ada deklarasi (Presiden Jokowi 3 periode) itu di luar pengetahuan kami. Karena kami memang statusnya diundang dan deklarasi yang dilakukan yang kami baca di media itu dilakukan belakangan setelah kami meninggalkan tempat," kata Pratikno di Gedung DPR, Jakarta, Senin (4/4/2022).
Ia menyebut, kehadiriran Presiden Jokowi saat itu hanya untuk memenuhi undangan dari Apdesi.
Ia mengatakan, dalam sesi acara yang dihadiri Jokowi, tidak ada agenda deklarasi terkait masa jabatan tiga periode.
"Jadi bapak Presiden menerima undangan sebagai apresiasi terhadap desa. Pak Presiden hadir dan perlu kami tegaskan waktu pak Presiden ada di ruang tersebut, tidak ada pernyataan deklarasi apapun," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Sutarwijaya blak-blakan membongkar cerita pemicu di balik teriakan tiga periode.
Sutarwijaya mengatakan, teriakan tiga periode disampaikan sejumlah pemerintah desa karena merasa senang enam poin yang menjadi aspirasi disetujui Presiden Jokowi.
“Jadi gini ceritanya sebenarnya, kita riil saja, kita bicara suara soal aspirasi teman-teman memohon kepada Pak Presiden enam poin, dari enam poin tadi diamini,” ucap Sutarwijaya dalam wawancaranya dengan jurnalis KOMPAS TV Cindy Permadi.
Baca Juga: Apdesi Jelaskan Alasan Mengundang Menteri Luhut dalam Silaturahmi Nasional Kepala Desa
“Ini toh seperti anak dan orang tua dong. Ketika anak minta, dikabulkan, ya senang dong. Senang banget,” tambah Sutarwijaya.
Bagi Sutarwijaya, Jokowi menjabat sebagai presiden untuk tiga periode sah-sah saja, karena rekam jejaknya untuk kemajuan desa nyata.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV