Tenda Jokowi dan Rombongan Saat Kemah di IKN Ternyata Bekas Gempa Poso
Peristiwa | 15 Maret 2022, 09:28 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV- Tenda yang digunakan Presiden Joko Widodo dan rombongan saat berkemah di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, menarik perhatian masyarakat. Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menyampaikan, pihak istana tidak membeli tenda itu baru-baru ini.
Namun, tenda tersebut merupakan barang inventaris yang belum terpakai. Heru menjelaskan, tenda tersebut dibeli saat gempa bumi terjadi di Poso, Sulawesi Tengah pada 2019.
"Itu tenda inventaris sudah lama punya Setpres. Sudah lama inventaris, 2019 saat gempa Poso. Belum sempat dipakai saat gempa dulu," kata Heru seperti dikutip dari Antara, Selasa (15/3/2022).
Baca Juga: KPK Ungkap Ada Insider Trading Proyek Pemerintah, Borong Tanah dan Dijual Lagi Dengan Harga Tinggi
Tenda yang digunakan presiden dan rombongan, adalah jenis inflatable air itu bermerek Quechua Arpenaz. Kondisinya yang masih bagus, membuat pihak istana memutuskan untuk tidak membeli baru.
Menurut Heru, fasilitas di dalam tenda pun tidak ada yang istimewa. Hanya terdapat kasur dan tidak ada pendingin ruangan. Sedangkan di area kemah terdapat 6 unit kamar mandi untuk Presiden dan para menteri serta pejabat lainnya yang turut berkemah.
Fasilitas sanitasi terdiri dari shower dan toilet duduk. Menurut pihak Istana, pemakaian "shower" dinilai lebih hemat dalam penggunaan air daripada gayung.
Baca Juga: Ridwan Kamil: Pembangunan IKN Tak Cukup 3 atau 5 Tahun
"Kalau gayung kan boros. Shower biar hemat karena air terbatas. Kalau lima gayung itu shower sudah cukup untuk mandi, tetapi kalau gayung bisa satu ember satu orang," tutur Heru.
Dari segi makanan, Budi juga menyebut tidak ada makanan khusus yang disediakan. Pihak istana hanya menyediakan kue, buah-buahan, dan mi instan di dalam tenda.
"Makanan biasa saja kue dan buah. Enggak ada (makanan khusus). Paling Indomie," ucapnya.
Baca Juga: Kronologi Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura Pingsan di Titik Nol IKN
Sebagai informasi, lokasi tempat Presiden dan Ibu Iriana bermalam berupa area perkemahan yang berada sekitar 2,7 kilometer dari titik nol. Di area perkemahan juga terdapat tenda-tenda untuk para menteri dan rombongan yang turut bermalam.
Sejumlah menteri dan pejabat yang turut berkemah mendampingi Presiden, yakni Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe, serta Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.
Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Antara